Pendampingan, Perlindungan, Mindset, Cara UMK Kabupaten Sukabumi Tumbuh Berkembang

Jumat 07 April 2017, 20:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Membina pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) di Kabupaten Sukabumi, ternyata tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ada tiga hal yang dilakukan agar mereka tumbuh dan berkembang, yakni pendampingan usaha, perlindungan, serta merubah cara berpikir (mindset).

Menurut Kepala Bidang Bina UMK, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperdagkop) dan UMK Kabupaten Sukabumi, Ina Sri Inayati, jika tiga elemen tersebut berjalan dengan baik, pelaku UMK tidak akan kesulitan memikirkan lagi masalah modal, legalitas, dan mengeluarkan inovasi produk baru.

Pendampingan dimaksud, berupa pembinaan dan pelatihan. Sedangkan terkait perlindungan, mendorong UMK untuk mendapatkan Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK). Begitu juga dengan mindset, UMK harus dimotivasi untuk terus berkembang melalui kegiatan Achivement Motivation Trainnning (AMT) yang bertujuan memandirikan mereka.

“Saya melihat selama ini, hanya UMK itu-itu saja ketika mau pameran. Ini tidak terlepas dari mindset dan karakter UMK kita, mereka bisa eksis karena memang entreprenuership-nya sudah terbangun,” ucap Ina.

BACA JUGA:

Rangkul Pelaku UMKM, PD BPR Gandeng Perbankan dan Disperdagkop UKM Kabupaten Sukabumi

Tingkat Kepatuhan Instansi Pemkot Sukabumi 2016 Kuning, Rapor Diskop UKM dan Indag Merah

Disperdagkop UKM Kabupaten Sukabumi, Susun Kajian Pembangunan Pasar Induk

Dirinya melihat, UMK selama ini selalu ketergantungan kepada dinas. Padahal sebetulnya, tugas berat bagi Pembina UMK untuk merubah mindset ketika pinjam modal sekali, bisa mengembangkan usahanya dan tidak perlu meminjam dana lagi.

“Bagi kita, pinjaman itu bukti dipercaya. Tapi tidak pernah dievaluasi atau dianalisis apakah berkembang atau tidak. Jika melihat data, jumlah UMK ada 27 ribu. Perlu data valid untuk mengetahui data base sebenarnya, karena pasti ada yang kolaps,” katanya.

Menurutnya, perlu dukungan, khususnya modal dan ini yang kadang sulit ketika masuk ke bank butuh jaminan. Padahal, UMK tidak memiliki itu.

"Sebetulnya pemerintah sudah punya suatu jaringan program dari Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan melalui Sistem Informasi Kredit Program (SIKP), yang bertujuan memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) ke bank yang telah ditunjuk pemerintah," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih27 November 2024, 17:26 WIB

Pilgub Jabar 2024: Dedi Mulyadi Menang Telak di TPS Prabowo, Raih 295 Suara

Diketahui Presiden Prabowo Subianto mencoblos di TPS 008 Bojong Koneng, Kabupaten Bogor. Dia ikut memilih gubernur Jawa Barat dan Bupati Bogor.
Paslon Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan saat debat publik terakhir Pilgub Jabar 2024. (Sumber : Youtube KPU)
Musik27 November 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Ice On My Teeth ATEEZ yang Debut di Billboard

Boygrup ATEEZ baru saja comeback dengan merilis lagu Ice On My Teeth yang merupakan bagian dari mini album ke-11 mereka GOLDEN HOUR: Part 2
Lirik Lagu Ice On My Teeth ATEEZ yang debut di Billboard Top 200 (Sumber : Instagram/@ateez_official_)
Entertainment27 November 2024, 16:00 WIB

V BTS Bakal Berkolaborasi dengan Park Hyo Sin untuk Lagu Winter Ahead

Member BTS, V akan merilis single terbaru berjudul Winter Ahead yang berkolaborasi dengan penyanyi ternama Park Hyo Shin pada Jumat, 29 November 2024.
V BTS Bakal Berkolaborasi dengan Park Hyo Sin untuk Lagu Winter Ahead (Sumber : Instagram/@thv)
Food & Travel27 November 2024, 15:00 WIB

Gunung Sagara: Cocok Bagi Pendaki Pemula dengan Panorama Lautan Awan dan Talaga Bodas

Gunung Sagara adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin menikmati keindahan alam sambil menantang diri sendiri.
Dengan pemandangan yang menakjubkan, udara yang segar, dan suasana yang tenang, Gunung Sagara akan memberikan pengalaman pendakian yang tak terlupakan. (Sumber : Instagram/@bc_sagaraviatajur/@yadiml).
Sukabumi Memilih27 November 2024, 14:59 WIB

Cawabup Sukabumi Andreas Gunakan Hak Pilih di TPS 14 Jayabakti Cidahu

Setelah menyalurkan hak suaranya, Andreas menyampaikan apresiasi terhadap tahapan Pilkada yang berjalan sesuai aturan.
Cawabup Sukabumi Andreas didampingi istrinya mencoblos di TPS 14 Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 14:59 WIB

Zainul Salurkan Hak Pilih Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 di TPS Depan Rumah

Cawabup Sukabumi H. Zainul S nyoblos didampingi sang istri di TPS depan rumahnya di Desa Warnasari Kabupaten Sukabumi.
Cawabup Sukabumi Zainul didampingi istrinya mencoblos di TPS depan rumahnya. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi27 November 2024, 14:59 WIB

Bupati Marwan: Masalah Pangan Jadi Tantangan Pemimpin Baru Kabupaten Sukabumi

Menurut Marwan siapa figur yang dipilih dan dipercaya rakyat untuk Kabupaten Sukabumi dan Jawa Barat lima tahun mendatang akan menghadapi tantangan tersebut.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami berharap pemimpin baru hasil pilkada 2024 fokus masalah pangan (Sumber: su/fit)
DPRD Kab. Sukabumi27 November 2024, 14:32 WIB

Ketua DPRD Gunakan Hak Suara Pilkada 2024 di TPS Sagaranten Sukabumi

Budi mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali bersama istrinya, Santi Sulastri. | Foto: Istimewa
Musik27 November 2024, 14:00 WIB

Digelar November Tahun Ini, Berikut Daftar Nominasi Melon Music Awards 2024

Acara penghargaan asal Korea Selatan, Melon Music Awards atau MMA akan kembali hadir tahun ini dan bakal diselenggarakan pada Sabtu, 30 November 2024 di INSPIRE Arena, Incheon.
Digelar November Tahun Ini, Berikut Daftar Nominasi Melon Music Awards 2024 (Sumber : X/@soompi)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 13:40 WIB

Bukan Film Vampire China, Nyoblos Pilkada 2024 di TPS 8 Nyomplong Kota Sukabumi

Ketua KPPS di TPS 8, Kiki Suryanto mengatakan nuansa oriental itu sengaja dihadirkan mengingat TPS tepat berada di jalan Pajagalan tepatnya di Odeon yang juga dikenal sebagai kompleks orang tionghoa.
TPS 8 Nyomplong Warudoyong Kota Sukabumi bernuansa china town (Sumber: su/awal)