Deklarasi Harta Lewat Tax Amnesty Capai Rp 4.813 Triliun

Jumat 31 Maret 2017, 23:14 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Periode pertama amnesti pajak menghasilkan pengungkapan harta sebesar Rp 4.813 triliun hingga pukul 17.00, Jumat (31/3).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan harta terdiri dari deklarasi dalam negeri sebesar Rp 3.633 triliun dan deklarasi luar negeri sebesar Rp 1.034 triliun. "Serta repatriasi sebesar Rp 147 triliun," kata dia di Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Jumat (31/3). 

Dari total pernyataan harta tersebut, jumlah penerimaan amnesti pajak mencapai Rp 130,2 triliun. Penerimaan terdiri dari uang tebusan sebesar Rp 113,9 triliun, pembayaran tunggakan Rp 14,8 triliun, dan pembayaran bukti permulaan Rp 1,5 triliun.

Sri mengatakan uang tebusan yang berasal dari orang pribadi (OP) mencapai Rp 98 triliun. Tebusan OP UMKM sebesar Rp 7,6 triliun dan OP UMKM Rp 90,4 triliun. Sementara tebusan dari wajib pajak badan mencapai Rp 14,9 triliun yang terdiri dari badan UMKM Rp 0,6 triliun dan badan non UMKM Rp 14,3 triliun.

Sri mengatakan jumlah uang tebusan dihitung berdasarkan jumlah Surat Pernyataan Harta (SPH) yang sudah dilaporkan yaitu sebanyak Rp 974 ribu. Ia mengatakan total SPH tersebut dilaporkan oleh 921 ribu peserta amnesti pajak.

Menurut Sri, peserta amnesti terdiri dari 399.445 OP non UMKM dan 303.579 OP UMKM. Sementara peserta badan non UMKM sebanyak 119.745 dan badan UMKM 98.975 peserta.

DJP mencatat peserta amnesti terbanyak berada di DKI Jakarta yaitu 246.121 peserta dengan total tembusan Rp 42,95 triliun. Peserta di luar DKI Jakarta namun masih di Pulau Jawa sebanyak 363.184 peserta dengan tebusan Rp 35,55 triliun. 

Peserta di luar Pulau Jawa tercatat lebih sedikit jumlahnya. Di Sumatera, peserta amnesti hanya 164.484 dengan total tebusan Rp 9,98 triliun. Sementara di Kalimantan jumlahnya 48.583 peserta dengan tebusan Rp 2,86 triliun dan Sulawesi sebanyak 42.461 peserta dengan tebusan Rp 1,71 triliun. Peserta amnesti di Bali, NTT, Papua, dan Maluku sebanyak 52.816 dengan tebusan Rp 2,13 triliun.

Khusus amnesti di kantor pelayanan pajak wajib pajak besar, peserta amnesti hanya sebanyak Rp 4.095 wajib pajak. Namun tebusan yang dihasilkan mencapai Rp 17,68 triliun.

 

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:31 WIB

Unggul 51,02% di Quick Count, Kubu Iyos-Zaenul Klaim Menang Pilkada Sukabumi

Kubu Iyos - Zainul mengumumkan hasil perhitungan sementara suara Pilkada Kabupaten Sukabumi. Menurutnya berdasar hasil quick count yang dilakukan Setgab koalisi menempatkan pasangan Iyos-Zainul unggul dibanding pesaingnya.
Pasangan Iyos Somantri - Zainul klaim menang 51,02% di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:23 WIB

Respons Asep Japar-Andreas Usai Unggul di Quick Count Internal Pilbup Sukabumi

Hasil quick count internal, Paslon Asep Japar-Andreas mengklaim unggul di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 dengan raihan suara 54 persen.
Cabup-Cawabup Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 21:17 WIB

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Lapas Warungkiara Sukabumi

Sementara itu untuk hasil Pilkada Kabupaten Sukabumi, Iyos-Zainul menang di Lapas Warungkiara Sukabumi.
Suasana pencoblosan Pilkada 2024 di Lapas Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life27 November 2024, 21:00 WIB

Emosi Tidak Stabil, 10 Ciri Anak yang Kurang Perhatian dari Orang Tua

Kurangnya perhatian orang tua terhadap anak dapat berdampak signifikan pada perkembangan emosional, sosial, dan perilaku anak.
Ilustrasi - Penting bagi orang tua untuk memberikan perhatian yang cukup kepada anak.  (Sumber : Pixabay.com/@Greyerbaby)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:41 WIB

Kubu Asep Japar-Andreas Klaim Menang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Kubu Asep Japar-Andreas deklarasikan kemenangan di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 berdasarkan hasil hitung cepat pihaknya.
Deklarasi kemenangan paslon Pilkada Kabupaten Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:14 WIB

Ayep Zaki-Bobby Umumkan Menang Pilwalkot Sukabumi, Akui Unggul di 7 Kecamatan

Calon Walikota Sukabumi dari nomor urut 2, Ayep Zaki menyatakan dirinya bersama wakilnya Bobby Maulana unggul sementara dalam Pilkada Kota Sukabumi 2024 berdasarkan hitung cepat (quck count) internal.
Ayep Zaki - Bobby Maulana saat konferensi pers | Foto : Turangga Anom
Film27 November 2024, 20:00 WIB

Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir

Kabar gembira datang dari drama korea yang meraih kesuksesan besar tahun lalu, yakni Moving akan kembali menyapa penggemar dengan musim kedua.
Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Food & Travel27 November 2024, 19:00 WIB

Curug Cipanas Nagrak, Berendam di Air Panas yang Buka Selama 24 Jam

Dengan keindahan air terjunnya yang menyegarkan dan kolam air panas alami, Curug Cipanas Nagrak menjadi pilihan tepat untuk melepas penat dan menikmati suasana alam yang asri.
Curug Cipanas Nagrak adalah salah satu destinasi wisata alam yang populer di Lembang, Bandung Barat. (Sumber : Instagram/@hadjukemal).
Sukabumi27 November 2024, 18:53 WIB

Truk Muatan Keramik Tabrak Pagar Rumah di Jampangkulon Sukabumi, Ini Kesaksian Sopir

Berikut kesaksian sopir terkait insiden truk muatan keramik tabrak pagar rumah di Jampangkulon Sukabumi.
Truk tabrak pagar tembok rumah warga di Jampangkulon Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Life27 November 2024, 18:00 WIB

Doa Agar Pemimpin Terpilih Pilkada 2024 Memimpin dengan Amanah dan Adil

Doa ini bertujuan agar pemimpin yang terpilih di Pilkada 2024 ini dapat memimpin daerahnya dengan amanah dan adil.
Ilustrasi - Doa ini bertujuan agar pemimpin yang terpilih di Pilkada 2024 ini dapat memimpin daerahnya dengan amanah dan adil. (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)