Tangerang Percepat Pembangunan Lima Kawasan Industri

Minggu 26 Maret 2017, 05:17 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten Tangerang mendorong percepatan realisasi pembangunan lima kawasan industri di wilayahnya. Lima kawasan industri disiapkan agar pengawasan dan pengendalian industri lebih efektif karena berada dalam kawasan.

Kepala Dinas Penanaman Modal Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Nono Sudarno mengatakan untuk mendorong terealisasinya kawasan industri itu, pemerintah daerah berperan dalam proses regulasi perijinan nya." Lebih mengarahkan perijinan industri agar masuk dalam kawasan industri yang telah ditetapkan,"ujar Nono kepada Tempo, Ahad 26 Maret 2017.

Untuk perijinan industri yang baru, Nono menjelaskan, diarahkan ke dalam lima kawasan industri yang telah ditetapkan yaitu, kawasan industri Milinium, kawasan industri Cikupa Mas, Kawasan Industri Balaraja, Kawasan Industri Laksana Bisnis Park dan kawasan industri Cileles.

Kawasan milenium, Laksana Bisnis Park dan Cileles adalah kawasan industri baru, sementara Balaraja dan Cikupa Mas adalah kawasan industri yang sudah terbentuk." Industri yang sudah tumbuh dan selama ini belum masuk dalam kawasan industri diarahkan untuk membentuk kawasan industri sendiri,"kata Nono.

Lima kawasan industri tersebut, menurut Nono, sudah memenuhi syarat seperti sesuai dengan tata ruang dan luas lahan yang memadai. Nono mengatakan kawasan industri dibangun karena sejumlah faktor yaitu, pertumbuhan ekonomi, potensi investasi."Hal ini mengundang banyaknya alih fungsi di Kabupaten Tangerang," kata Nono.

Menurut Nono, kawasan industri harus memiliki pembangkit listrik, infrastruktur yang meliputi kebutuhan air, pengolahan limbah, sistem pemadam kebakaran dan akses jalan.

Kementerian Industri Republik Indonesia saat ini terus mensosialisasikan Undang undang nomor 3 tahun 2014 tentang wajibnya industri berada dalam kawasan.Untuk investasi baru, wajib beroperasi dalam satu kawasan,"kata Kepala Bagian Hukum dan Kerjasama Kementerian Perindustrian, Heru Kustanto kepada Tempo usai Seminar di kawasan Karawaci, Kamis 23 Maret 2017.

Aturan ini, kata Heru, memberikan pengecualian bagi industri yang sudah eksisting." Tidak bisa dipaksa masuk dalam kawasan, karena mereka sudah ada sejak dulu, sebelum aturan ini dibuat,"katanya.

Selain itu, kata Heru, masih ada beberapa pengecualian lainya, seperti untuk daerah yang belum punya kawasan, daerah sudah punya kawasan tapi kavlingnya sudah penuh, industri tertentu butuh spesifikasi khusus." Harus dekat dengan laut, yang membutuhkan bahan baku khusus, seperti karet yang harus dekat dengan kebun."

Khusus untuk Tangerang yang banyak industri manufaktur, menurut Heru, untuk Industri yang sudah ada tapi statusnya belum dalam kawasan, bisa diberikan status kawasan industri." Tapi Harus melalui prosedur, ada perusahaan yang mengelola,"kata Heru.

Kementerian Industri, menurut Heru, saat ini tengah menyasar beberapa lokasi yang Industri nya telah lebih dulu ada sebelum aturan baru ini diterbitkan seperti Batam, industri di Jalan Raya Serang, Banten dan industri di Jalan Raya Bogor, Jawa Barat.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:31 WIB

Unggul 51,02% di Quick Count, Kubu Iyos-Zaenul Klaim Menang Pilkada Sukabumi

Kubu Iyos - Zainul mengumumkan hasil perhitungan sementara suara Pilkada Kabupaten Sukabumi. Menurutnya berdasar hasil quick count yang dilakukan Setgab koalisi menempatkan pasangan Iyos-Zainul unggul dibanding pesaingnya.
Pasangan Iyos Somantri - Zainul klaim menang 51,02% di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:23 WIB

Respons Asep Japar-Andreas Usai Unggul di Quick Count Internal Pilbup Sukabumi

Hasil quick count internal, Paslon Asep Japar-Andreas mengklaim unggul di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 dengan raihan suara 54 persen.
Cabup-Cawabup Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 21:17 WIB

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Lapas Warungkiara Sukabumi

Sementara itu untuk hasil Pilkada Kabupaten Sukabumi, Iyos-Zainul menang di Lapas Warungkiara Sukabumi.
Suasana pencoblosan Pilkada 2024 di Lapas Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life27 November 2024, 21:00 WIB

Emosi Tidak Stabil, 10 Ciri Anak yang Kurang Perhatian dari Orang Tua

Kurangnya perhatian orang tua terhadap anak dapat berdampak signifikan pada perkembangan emosional, sosial, dan perilaku anak.
Ilustrasi - Penting bagi orang tua untuk memberikan perhatian yang cukup kepada anak.  (Sumber : Pixabay.com/@Greyerbaby)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:41 WIB

Kubu Asep Japar-Andreas Klaim Menang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Kubu Asep Japar-Andreas deklarasikan kemenangan di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 berdasarkan hasil hitung cepat pihaknya.
Deklarasi kemenangan paslon Pilkada Kabupaten Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:14 WIB

Ayep Zaki-Bobby Umumkan Menang Pilwalkot Sukabumi, Akui Unggul di 7 Kecamatan

Calon Walikota Sukabumi dari nomor urut 2, Ayep Zaki menyatakan dirinya bersama wakilnya Bobby Maulana unggul sementara dalam Pilkada Kota Sukabumi 2024 berdasarkan hitung cepat (quck count) internal.
Ayep Zaki - Bobby Maulana saat konferensi pers | Foto : Turangga Anom
Film27 November 2024, 20:00 WIB

Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir

Kabar gembira datang dari drama korea yang meraih kesuksesan besar tahun lalu, yakni Moving akan kembali menyapa penggemar dengan musim kedua.
Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Food & Travel27 November 2024, 19:00 WIB

Curug Cipanas Nagrak, Berendam di Air Panas yang Buka Selama 24 Jam

Dengan keindahan air terjunnya yang menyegarkan dan kolam air panas alami, Curug Cipanas Nagrak menjadi pilihan tepat untuk melepas penat dan menikmati suasana alam yang asri.
Curug Cipanas Nagrak adalah salah satu destinasi wisata alam yang populer di Lembang, Bandung Barat. (Sumber : Instagram/@hadjukemal).
Sukabumi27 November 2024, 18:53 WIB

Truk Muatan Keramik Tabrak Pagar Rumah di Jampangkulon Sukabumi, Ini Kesaksian Sopir

Berikut kesaksian sopir terkait insiden truk muatan keramik tabrak pagar rumah di Jampangkulon Sukabumi.
Truk tabrak pagar tembok rumah warga di Jampangkulon Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Life27 November 2024, 18:00 WIB

Doa Agar Pemimpin Terpilih Pilkada 2024 Memimpin dengan Amanah dan Adil

Doa ini bertujuan agar pemimpin yang terpilih di Pilkada 2024 ini dapat memimpin daerahnya dengan amanah dan adil.
Ilustrasi - Doa ini bertujuan agar pemimpin yang terpilih di Pilkada 2024 ini dapat memimpin daerahnya dengan amanah dan adil. (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)