SUKABUMIUPDATE.com - Harga daging sapi di Pasar Semi Modern (PSM) Cibadak naik Rp5 ribu per kilogram. Sabtu (18/3), harga daging sapi dijual pada kisaran Rp120 ribu-Rp130 ribu/kg.
Sebelumnya, daging sapi masih di kisaran Rp110 ribu/kg, sedangkan hari ini sudah mencapai Rp120 ribu-Rp130 ribu/kg. Dengan kenaikan harga daging sapi ini, pedagang pun dibuat resah.Â
Suwito (35), salah seorang pedagang daging sapi di PSM Cibadak mengatakan kepada sukabumiupdate.com, sebenarnya harga daging sapi terbilang tinggi sejak Lebaran tahun lalu.Â
"Sampai saat ini tidak turun, masih bertahan 120 ribu Rupiah per kilogram. Hari ini harga naik per kilogram lima ribu Rupiah, saya terpaksa menjual daging antara 120 ribu samapai-125 ribu Rupiah per kilogram."
BACA JUGA:
Sudah Tujuh Bulan Harga Gula Merah di Pajampangan Kabupaten Sukabumi Anjlok
Cabai Rawit Turun Rp30 Ribu Per Kilogram di Pasar Sukaraja Kabupaten Sukabumi
Stabil, Sepekan Terakhir Cabai Rawit Merah di Pasar Cinagen Kabupaten Sukabumi
Sementara, Ade Surahman (43) salah seorang pemotong sapi menuturkan, harga sapi dari pemerintah memang belum ada kenaikan, yang menjadi kendala. "Jenis sapinnya, sapi bali, limousine S, O, BX, Kupang, dan sapi lokal Jawa. Inilah sapi yang kami potong dengan harga mahal."
Ditambahkan Ade, setiap hari dirinya memotong sapi jenis S dan O dengan karkas per kilogram Rp92 ribu. Sedangkan timbangan sapi hidup per kilogramnya Rp45 ribu-Rp46 ribu, itu pun jika persentase masuk 50 persen, ia bisa memperoleh keuntungan. "Jika persentasenya di bawah 50 persen, kita mengalami kerugian sangat besar, 40 persen atau 45 persen itu cuma balik modal."
Lebih jauh Ade berharap, harga daging sapi tidak terlalu mahal, atau kembali ke semula yakni Rp50 ribu per kilogram, dan timbangan hidup di kisaran Rp28 ribu.
"Sebelum terjadi krisis moneter, di Pasar Cibadak saja pemotong bisa memotong 20 ekor sapi dalam sehari, tapi sekarang, tiga atau lima ekor per hari saja tidak habis sehari. Motong satu ekor saja bisa dua hari habisnya." pungkasnya.