Harga Gas Industri Kaca dan Keramik Dipertimbangkan Turun

Jumat 09 Desember 2016, 14:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Harga gas bumi untuk industri kaca dan keramik dipertimbangkan turun, menyusul keputusan Menteri ESDM menurunkan harga gas untuk tiga sektor industri yakni petrokimia, pupuk, dan baja.

Dalam rapat kebijakan industri strategis di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat Wakil Menteri ESDM Archandra Tahar mengungkapkan salah satu hal yang dibahas yaitu peluang penurunan harga gas untuk kedua industri yang menggunakan gas sebagai bahan bakar itu.

"Prioritas kita sekarang (menurunkan) harga gas untuk bahan baku, sudah kita laksanakan terhadap tiga industri. Untuk dua industri lagi yaitu kaca dan keramik sedang kita pelajari apakah harganya bisa kita kurangi," kata Archandra.

Salah satu celah untuk menurunkan harga pajak, kata dia, yakni dengan mengurangi besaran pendapatan negara bukan pajak (PNPB).

"Kami tadi sepakat bagaimana industri hulunya dibuat efisien dahulu, baru nanti bicara bagaimana melihat apakah mungkin PNBP-nya dikurangi. Ini masih dalam pembahasan," ujar Archandra.

Ia memperkirakan penurunan harga gas pada industri kaca dan keramik tidak akan berdampak signifikan terhadap pendapatan, seperti pada industri pupuk, petrokimia, dan gas yang di atas 50 persen.

Menurut Arcandra, pengaruh penurunan harga gas terhadap peningkatan pendapatan dua industri tersebut kurang dari 20 persen.

Membenarkan pernyataan Archandra, Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan bahwa dalam rapat tersebut Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memang mengusulkan agar penurunan harga gas tidak hanya bisa dinikmati oleh BUMN tetapi juga industri lain yang membutuhkan gas dalam jumlah besar.

Usulan tersebut, menurut Darmin, disampaikan Menperin saat membahas daftar masalah dalam pengembangan industri prioritas di Tanah Air.

"Dalam situasi begitu Menperin nyeletuk soal gas untuk dua jenis industri tadi," tutur Darmin.

Namun, Darmin menegaskan bahwa rapat tersebut tidak secara khusus membahas tentang harga gas melainkan pengembangan industri strategis di sektor pengolahan, kesehatan, ESDM, serta pertanian.

Sebelumnya, Menteri ESDM Ignasius Jonan menurunkan harga gas untuk industri petrokimia, pupuk, dan baja sesuai arahan Presiden yaitu di bawah enam dolar AS per MMBTU.

Sementara Menteri Perindustrian menginginkan harga gas juga diturunkan untuk tujuh industri lain yakni oleokimia, keramik, kaca, ban dan sarung tangan karet, pulp dan kertas, makanan dan minuman, serta industri tekstil dan alas kaki.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih29 November 2024, 05:31 WIB

Hasil Sementara Real Count Pilbup Sukabumi, Asep Japar-Andreas Kuasai Mayoritas Kecamatan

Pemilihan Bupati - Wakil Bupati Sukabumi atau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) telah berlangsung pada, Rabu 27 November 2024
Ilustrasi perhitungan suara hasil Pilkada serentak 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih28 November 2024, 22:50 WIB

Pengeluaran Dana Kampanye 3 Paslon Pilwalkot Sukabumi 2024, Siapa yang Paling Besar?

KPU Kota Sukabumi menyampaikan rilis soal laporan pengeluaran dana kampanye tiga Paslon Pilwalkot Sukabumi 2024. Berikut datanya
Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi dengan nomor urutnya (dari kiri): Achmad Fahmi-Dida Sembada, Ayep Zaki-Bobby Maulana, dan Mohamad Muraz-Andri Setiawan Hamami. | Foto: SU/Asep Awaludin
Sukabumi28 November 2024, 21:50 WIB

Ramai Kasus Penembakan oleh Polisi, Kapolres Sukabumi Ingatkan Anggota Patuhi SOP Senpi

Kapolres Sukabumi AKBP Samian sebut senpi hanya boleh digunakan dalam kondisi yang sangat perlu dan mendesak, serta harus mengikuti SOP yang telah ditetapkan.
Kapolres Sukabumi AKBP Samian. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 21:50 WIB

Pilbup Sukabumi Di Dapil 1, Iyos Somantri Cuma Menang di Palabuhanratu

Asep Japar-Andreas, unggul dalam hitung cepat rekapitulasi suara dokumen C Hasil di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. Asjap Andreas unggul di seluruh daerah pemilihan (dapil), termasuk di Dapil
Pemungutan Suara di TPS 14, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabu, Rabu 27 November 2024. (Foto: Ilyas Supendi)
Nasional28 November 2024, 21:27 WIB

Prabowo Resmi Umumkan Kenaikan Gaji Guru ASN dan Honorer di 2025

Presiden Prabowo menegaskan bahwa pendidikan adalah prioritas utama pemerintahannya, dengan alokasi APBN terbesar sepanjang sejarah Indonesia.
Presiden Prabowo Subianto menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Kamis (28/11/2024). Foto: BPMI Setpres/Kris
Sehat28 November 2024, 20:58 WIB

6 Latihan Mudah untuk Mengatasi Masalah Pencernaan Saat Musim Hujan

Menambahkan aktivitas fisik ke dalam rutinitas bisa meningkatkan kesehatan pencernaan secara signifikan. Latihan seperti berjalan dapat merangsang saluran pencernaan, memperlancar aliran darah, dan mengurangi stres.
Ilustrasi latihan untuk mengatasi masalah pencernaan Masalah Pencernaan Saat Musim Hujan (Sumber : Pexels.com/@Andrea Piacquadio)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 20:08 WIB

KPU Jabar dan Bawaslu Soal Pemungutan Suara Ulang di Kecamatan Sukabumi

Bawaslu menyebut bahwa potensi pelaksanaan PSU ini di salah satu TPS di Kecamatan Sukabumi.
Ilustrasi pencoblosan Pilkada 2024. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Film28 November 2024, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea When The Phone Rings, Romansa Suami Istri Penuh Misteri

When The Phone Rings adalah drama korea bergenre romantis thriller baru yang telah tayang pada Jumat, 22 November 2024 dan berhasil mencuri perhatian para pecinta drakor.
Sinopsis Drama Korea When The Phone Rings, Romansa Suami Istri Penuh Misteri (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 19:40 WIB

Unggul Hitung Cepat Pilwalkot Sukabumi, Bobby Maulana Bikin Pantun

Artis asal Sukabumi, Bobby Maulana, yang kini maju sebagai calon Wakil Walikota Pilkada Kota Sukabumi 2024 dinyatakan unggul dalam hitung cepat (quick count)
Calon Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana (Sumber : Su/turangga)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 18:18 WIB

Pilwalkot Sukabumi, Ayep Zaki Sebut Dapat Ucapan Selamat dari Muraz

Ayep Zak menyebut, Cawalkot Muraz mengucapkan selamat melalui sambungan telfon pribadi pada Rabu (28/11/2024) malam.
Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi nomor urut 02, Ayep Zaki-Bobby Maulana saat diwawancarai pada Kamis (28/11/2024). (Sumber : SU/Asep Awaludin)