Ketika Harga Pisang Sukabumi Tak Semanis Rasanya

Kamis 01 Desember 2016, 08:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM – Pohon pisang merupakan salah satu komoditas pertanian yang masih menjadi primadona di Indonesia, selain karena mudah ditanam, juga banyak jenisnya. Pisang juga dinilai multimanfaat, selain dapat dikonsumsi langsung, berbagai jenis penganan berbahan baku pisang atau pun sebagai tambahan, banyak ditemui.

Meskipun demikian, rasanya yang manis berbanding terbalik dengan keuntungan yang diperoleh pedagang pisang di Kawasan Tipar Gede, Kota Sukabumi. Banjir pasokan pisang di pasaran, membuat para pedagang menjerit.

“Pendapatan beberapa bulan ini hanya di kisaran dua ratus ribu rupiah, kadang cuma dapat seratus ribu rupiah sehari, kotor itu, kang,” terang M. Nasir (45), pedagang asal Nagrak Selatan, Desa Goalpara, Kecamatan Sukaraja, Kamis (1/12).

Kepada sukabumiupdate.com di kios yang ia sewa seharga Rp400 ribu per bulan itu, Nasir menjelaskan, sejak Oktober lalu pasokan buah pisang dari berbagai daerah sangat melimpah dan hal ini membuat dirinya kewalahan.

“Habis gimana, mereka datang jauh-jauh bawa pisang berapa ton juga nggak mungkin kita tolak, cuma masalahnya pembeli sedang sepi. Apa karena banyak buah-buahan impor? Padahal dari rasa, pisang kita lebih enak,” keluh Nasir.

Minimnya keuntungan, aku Nasir, karena dirinya menjual hanya untuk dijual kembali. Untuk satu sisir pisang, ia hanya mengambil keuntungan lima ratus hingga seribu rupiah. Harga satu sisir pisang biasa ia jual pada kisaran empat hingga lima ribu rupiah. “Kalau yang beli untuk konsumsi sendiri, ya bisa lebih,” terang Nasir.

Untuk menyiasati kerugian, Nasir berinisiatif membuat penganan sale berbahan utama pisang. Sale tersebut ia jemur di pinggir jalur kereta api (KA), persis di belakang kiosnya. “Tapi sekarang musim hujan, susah kering. Kalau nggak jadi sale ya busuk, sudah dibuang saja,” terang Nasir.

Ketika sepi pembeli, sementara pasokan melimpah, pedagang pisang di Tipar Gede biasa membuang satu hingga dua karung pisang akibat terlalu matang. Hal ini diamini pedagang lainnya, Deden S (35). “Saya tidak membuatnya jadi keripik pisang, karena saya punya pembeli langganan untuk dibuat lantak cau,” jelas bapak dari tiga orang anak ini, sambil mengecek pasokan buah pisang dari Cibarengkok, Kecamatan Sagaranten.

Ditambahkan penjual pisang Ambon Lumut, Raja Sereh, Ambon, Kepok, Jimluk, Raja Bulu, Emas, dan lainnya itu, jenis pisang Ambon Lumut rasanya juga lebih enak dan tahan lebih lama, karena kulitnya tebal, berbeda dengan pisang ambon besar dengan kulit tipis.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih29 November 2024, 05:31 WIB

Hasil Sementara Real Count Pilbup Sukabumi, Asep Japar-Andreas Kuasai Mayoritas Kecamatan

Pemilihan Bupati - Wakil Bupati Sukabumi atau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) telah berlangsung pada, Rabu 27 November 2024
Ilustrasi perhitungan suara hasil Pilkada serentak 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih28 November 2024, 22:50 WIB

Pengeluaran Dana Kampanye 3 Paslon Pilwalkot Sukabumi 2024, Siapa yang Paling Besar?

KPU Kota Sukabumi menyampaikan rilis soal laporan pengeluaran dana kampanye tiga Paslon Pilwalkot Sukabumi 2024. Berikut datanya
Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi dengan nomor urutnya (dari kiri): Achmad Fahmi-Dida Sembada, Ayep Zaki-Bobby Maulana, dan Mohamad Muraz-Andri Setiawan Hamami. | Foto: SU/Asep Awaludin
Sukabumi28 November 2024, 21:50 WIB

Ramai Kasus Penembakan oleh Polisi, Kapolres Sukabumi Ingatkan Anggota Patuhi SOP Senpi

Kapolres Sukabumi AKBP Samian sebut senpi hanya boleh digunakan dalam kondisi yang sangat perlu dan mendesak, serta harus mengikuti SOP yang telah ditetapkan.
Kapolres Sukabumi AKBP Samian. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 21:50 WIB

Pilbup Sukabumi Di Dapil 1, Iyos Somantri Cuma Menang di Palabuhanratu

Asep Japar-Andreas, unggul dalam hitung cepat rekapitulasi suara dokumen C Hasil di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. Asjap Andreas unggul di seluruh daerah pemilihan (dapil), termasuk di Dapil
Pemungutan Suara di TPS 14, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabu, Rabu 27 November 2024. (Foto: Ilyas Supendi)
Nasional28 November 2024, 21:27 WIB

Prabowo Resmi Umumkan Kenaikan Gaji Guru ASN dan Honorer di 2025

Presiden Prabowo menegaskan bahwa pendidikan adalah prioritas utama pemerintahannya, dengan alokasi APBN terbesar sepanjang sejarah Indonesia.
Presiden Prabowo Subianto menghadiri Puncak Peringatan Hari Guru Nasional di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Kamis (28/11/2024). Foto: BPMI Setpres/Kris
Sehat28 November 2024, 20:58 WIB

6 Latihan Mudah untuk Mengatasi Masalah Pencernaan Saat Musim Hujan

Menambahkan aktivitas fisik ke dalam rutinitas bisa meningkatkan kesehatan pencernaan secara signifikan. Latihan seperti berjalan dapat merangsang saluran pencernaan, memperlancar aliran darah, dan mengurangi stres.
Ilustrasi latihan untuk mengatasi masalah pencernaan Masalah Pencernaan Saat Musim Hujan (Sumber : Pexels.com/@Andrea Piacquadio)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 20:08 WIB

KPU Jabar dan Bawaslu Soal Pemungutan Suara Ulang di Kecamatan Sukabumi

Bawaslu menyebut bahwa potensi pelaksanaan PSU ini di salah satu TPS di Kecamatan Sukabumi.
Ilustrasi pencoblosan Pilkada 2024. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Film28 November 2024, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea When The Phone Rings, Romansa Suami Istri Penuh Misteri

When The Phone Rings adalah drama korea bergenre romantis thriller baru yang telah tayang pada Jumat, 22 November 2024 dan berhasil mencuri perhatian para pecinta drakor.
Sinopsis Drama Korea When The Phone Rings, Romansa Suami Istri Penuh Misteri (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 19:40 WIB

Unggul Hitung Cepat Pilwalkot Sukabumi, Bobby Maulana Bikin Pantun

Artis asal Sukabumi, Bobby Maulana, yang kini maju sebagai calon Wakil Walikota Pilkada Kota Sukabumi 2024 dinyatakan unggul dalam hitung cepat (quick count)
Calon Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana (Sumber : Su/turangga)
Sukabumi Memilih28 November 2024, 18:18 WIB

Pilwalkot Sukabumi, Ayep Zaki Sebut Dapat Ucapan Selamat dari Muraz

Ayep Zak menyebut, Cawalkot Muraz mengucapkan selamat melalui sambungan telfon pribadi pada Rabu (28/11/2024) malam.
Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi nomor urut 02, Ayep Zaki-Bobby Maulana saat diwawancarai pada Kamis (28/11/2024). (Sumber : SU/Asep Awaludin)