SUKABUMIUPDATE.com - Olahan berbahan dasar daging banyak disajikan di momen lebaran baik itu daging ayam, kambing atau sapi seperti opor ayam, rendang dan sebagainya.
Kebanyakan orang memakan daging dapat dirasakan nikmat apabila daging yang dikonsumsi tersebut memiliki tekstur empuk atau lunak karena akan lebih mudah dikunyah.
Ada beberapa cara yang biasa dilakukan untuk membuat daging terasa lebih empuk, salah satunya yaitu dengan cara merebus daging dengan waktu yang lama. Namun sebagian orang menganggap cara ini cukup merepotkan dan memerlukan bahan bakar yang tidak sedikit.
Baca Juga :
Untuk menyiasatinya yaitu dengan mencampurkan pepaya muda saat memasak daging.
Cara tersebut sudah banyak dilakukan banyak orang untuk membuat daging lebih empuk. Lalu, kenapa pepaya dapat membuat tekstur daging menjadi empuk?
Mengutip laman warstek.com, getah pepaya yang berasal dari daun maupun buah pepaya muda mengandung suatu enzim yang bernama enzim papain.
Enzim papain atau yang bernama resmi EC 3.4.22.2merupakan suatu enzim protease alami yang dapat diisolasi dari getah pepaya.
Enzim ini dapat memutuskan ikatan pada suatu protein atau polipeptida, menjadi rantai polipeptida yang lebih pendek ataupun menjadi asam-asam amino penyusunnya.
Pemutusan ikatan peptida dari protein penyusun daging dilakukan melalui mekanisme hidrolisis, yaitu pemutusan ikatan peptida oleh suatu molekul air.
Reaksi hidrolisis ini dapat dipercepat dengan adanya enzim. Dalam hal ini, enzim papain lah yang membantu agar reaksi hidrolisis atau pemutusan ikatan peptida pada protein dalam daging menjadi lebih mudah dan cepat.
Terurainya protein dalam daging menjadi rantai polipeptida yang lebih pendek atau asam amino penyusunnya membuat ikatan antar molekul rantai protein penyusun daging menjadi lebih lemah, dan membuat daging menjadi lebih empuk.
Itulah sedikit penjelasan kenapa pepaya bisa menyebabkan tekstur daging menjadi lebih empuk.