SUKABUMIUPDATE.com - Pada 25 Maret 2022, Pesawat Airbus A380 MSN1 berhasil terbang menggunakan bahan bakar minyak goreng dalam sebuah uji coba bahan bakar penerbangan berkelanjutan yang tidak tercampur.
Uji coba tersebut membuat A380 menjadi pesawat ketiga yang berhasil mengoperasikan satu mesin dengan SAF 100 persen, setelah A350 dan A319 Neo.
“Ini adalah pertama kalinya SAF tanpa campuran digunakan pada platform uji terbang A380,” jelas Wolfgang Absmeier, pilot uji coba Airbus seperti dilansir dari airbus.com
“Tes penerbangan sudah memenuhi semua persyaratan, yang akan memungkinkan kami untuk melakukan fase selanjutnya dari proyek yang terdiri dari manuver mesin khusus.” tambahnya.
SAF 100 persen ini terbuat dari hydro-processed esters and fatty acid (HEFA), yang umumnya terbuat dari minyak goreng bekas serta lemak limbah lainnya.
Dan yang membedakan SAF ini adalah tidak tercampur dengan bahan bakar fosil sama sekali.
Kedepannya ada sekitar 27 ton SAF yang akan dipakai untuk kampanye uji terbang dan diproduksi di Normandia dekat Le Havre, Prancis.
“Ini adalah contoh bagus dari industri penerbangan yang bekerja sama untuk mencapai sertifikasi 100% SAF pada tahun 2030,” jelas Francois Pfindel, Kepala Airbus A380 MAP.
“Bersama-sama, kami telah dengan jelas menunjukkan bahwa pesawat sebesar A380 dapat berhasil beroperasi pada SAF yang tidak dicampur apapun”.
Setelah kampanye uji terbang 100 persen SAF yang telah berlangsung selama dua minggu, A380 MSN1 akan direnovasi untuk memulihkan kemampuan pengujian pesawatnya dan kemudian diubah menjadi demonstrator ZEROe untuk menguji teknologi pembakaran hidrogen di tahun-tahun yang akan datang.
SUMBER: AIRBUS