Mengenal Macan Tutul, Kucing Besar yang Huni TNGGP

Sabtu 12 Februari 2022, 15:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Macan tutul terbaru dikabarkan jejaknya terdeteksi di wilayah Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Hewan buas ini disebut sebagai salah satu spesies kucing terbesar di dunia.

Meski tidak selangka harimau, rupanya masih banyak orang yang tidak mengenal sosok hewan karnivora satu ini. Maka dari itu, simak penjelasan tentang macan tutul berikut ini.

Ukuran dan berat badan

photoMacan tutul. - (via Mongabay)

Macan tutul memiliki ukuran yang lebih besar daripada ukuran kucing rumah. Maka dari itu, macan tutul dimasukkan ke dalam kelompok kucing besar. Meski berukuran besar, nyatanya macan tutul merupakan spesies terkecil dari kelompok kucing besar.

Baca Juga :

Jejak Macan Tutul di TNGGP, Berjarak 2,4 Km dari Situ Gunung Sukabumi

Melansir dari livescience.com, macan tutul memiliki ukuran panjang 3 sampai 6,2 kaki atau sekira 92 hingga 110 cm, belum termasuk ekornya. Panjang ekor macan tutul berkisar 64 sampai 99 cm.

Macan tutul jantan dan betina memiliki perbedaan berat badan. Macan tutul jantan biasanya memiliki berat badan 36 hingga 75 kg. Sedangkan macan tutul betina memiliki berat badan 21 hingga 60 kg.

Habitat

Macan tutul merupakan salah satu hewan yang mudah beradaptasi sehingga dapat hidup di berbagai tempat.

Menurut International Union for Conservation of Nature, persebaran macan tutul di dunia pun cukup luas meliputi Sub-Sahara Afrika, Semenanjung Arab, Turki, Himalaya, Rusia, Cina, India, Sri Lanka dan Pulau Jawa.

Kucing besar ini mampu hidup di berbagai habitat seperti hutan, gurun, padang rumput, pegunungan, rawa hingga semak belukar. Karena kemampuan adaptasinya yang tinggi, maka macan tutul menjadi spesies kucing besar dengan habitat terbanyak.

Kebiasaan

Macan tutul adalah makhluk soliter yang hanya menghabiskan waktu bersama orang lain saat mereka kawin atau membesarkan anak. Mereka juga aktif di malam hari dan menghabiskan malam mereka dengan berburu alih-alih tidur.

Macan tutul menghabiskan banyak waktu mereka di pohon. Kulit berbintik mereka menyamarkan mereka, membuat mereka berbaur dengan daun pohon. Mereka akan sering menyeret mangsanya ke pohon agar tidak diambil oleh hewan lain.

Macan tutul merupakan salah satu karnivora paling rakus. Hewan ini akan memangsa hewan apa pun yang melintas di depannya seperti rusa, babi hutan, monyet, ular, burung, ikan dan hewan lainnya. 

Macan tutul adalah predator penyergap, mereka akan menyelinap ke area mangsanya dan menerkam sebelum mangsanya bereaksi. macan tutul akan membunuh mangsanya dengan satu gigitan cepat di leher.

Perkembangbiakkan

Macan tutul merupakan mamalia, maka dari itu hewan buas ini berkembang biak dengan cara melahirkan.

Macan tutul memiliki masa kehamilan sekitar tiga bulan. Dalam sekali melahirkan biasanya akan lahir dua hingga tiga anak sekaligus. Anak macan tutul saat lahir memiliki berat 500 sampai 600 gram saja, serta tubuhnya hampir tidak berbula dan matanya hampir buta.

Anak macan tutul akan bergantung pada induknya selama 3 bulan. Pada usia 12 sampai 18 bulan, anak macan tutul siap untuk hidup mandiri. Macan tutul sendiri memiliki rentang usia 12 sampai 15 tahun, namun di kebun binatan bisa mencapai 20 tahun.

Status konservasi

Macan tutul diklasifikasikan sebagai hewan terancam punah International Union for Conservation of Nature. 

Hal tersebut dikarenakan populasi mereka yang menurun, disebabkan oleh hilangnya habitat dan perburuan. 

Salah satu macan tutul paling langka adalah macan tutul Amur, yang ditemukan di Rusia timur jauh, Korea, dan Cina timur laut. Diperkirakan hanya ada 30 yang saat ini hidup di alam liar.

Sedangkan macan tutul di Indonesia sebagian besar ditemukan di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, meskipun hewan buas ini pernah ditemukan di taman nasional lain di Pulau Jawa.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).