Mengenal Ergonomi, Ilmu Tentang Desain Interaksi Manusia dengan Pekerjaan

Jumat 28 Januari 2022, 15:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ergonomi merupakan ilmu yang sangat penting diketahui terutama ketika akan melakukan perancangan sistem kerja.

Ergonomi berkaitan langsung dengan tingkat kenyamanan dan keamanan manusia dalam melaksanakan pekerjaannya. Ilmu ini juga mencakup ranah beban kerja, posisi kerja dan lingkungan kerja.

Tujuan utama dari ergonomi adalah menciptakan sistem kerja senyaman mungkin bagi manusia sehingga dapat meningkatkan produktivitas.

photoErgonomi penting untuk kualitas dan produktivitas kerja. - (via cliniquego.com)

Untuk mengetahui lebih lanjut ergonomi, silahkan simak penjelasannya berikut ini.

Baca Juga :

Mengenal ergonomi

Ergonomi seperti kebanyakan cabang ilmu lain diserap dari kata bahasa Yunani yakni ‘ergos’ dan ‘nomos’. Ergos bermakna kerja, sedangkan nomos bermakna aturan. Maka ergonomi adalah ilmu yang berkaitan dengan aturan kerja.

Secara terminologi, ergonomi adalah interaksi antara manusia dengan sistem kerja sesuai dengan dengan kebutuhan, keterbatasan dan kemampuan manusia.

Tujuan utama dari ergonomi adalah menyesuaikan lingkungan kerja dengan kebutuhan manusia untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi rasa tidak nyaman saat bekerja. 

Ranah ergonomi

Ergonomi memiliki jangkauan yang cukup luas yang berkaitan dengan interaksi manusia dengan pekerjaannya meliputi fisik dan mental. berikut ini beberapa ranah yang menjadi cakupan ergonomi:

a. physical

physical sesuai namanya berhubungan dengan fisik manusia. di dalam ergonomi ada beberapa cabang ilmu yang khusus membahas fisik yakni antropometri, fisiologi dan biomekanika.

Antropometri berkaitan dengan ukuran fisik manusia seperti tinggi badan, panjang tangan, panjang kaki dan derajat ketegakkan tubuh.

Fisiologi berkaitan dengan fungsi organ dalam manusia seperti denyut jantung dan jumlah oksigen yang terhirup.

Biomekanika berkaitan dengan gerakan fisik seperti mengangkat barang, menahan beban, berjalan dan menggunakan alat.

Ketiga aspek diatas paling banyak diperhatikan karena akan disesuaikan dengan kondisi lingkungan kerja, kemampuan kerja dan tuntutan kerja.

Apabila sistem kerja disesuaikan dengan ketiga aspek diatas maka bisa meningkatkan produktivitas kerja dan memberikan pengalaman yang baik bagi pekerja.

Pada cakupan ergonomi ini hal yang sangat diperhatikan adalah gerakan berulang di tempat kerja, keamanan tempat kerja, kenyamanan dalam menggunakan alat serta lingkungan kerja yang nyaman.

b. cognitive

Cognitive merupakan cakupan ergonomi yang berkaitan dengan beban kerja secara mental dan tekanan pekerjaan.

Kedua hal tersebut dapat berpengaruh pada kesalahan pekerjaan, interaksi manusia dengan sesama pekerja dan mesin yang buruk dan pengambilan keputusan yang kurang tepat. 

c. organizational

Cakupan ergonomi ini berkaitan dengan sistem sociotechnical seperti struktur organisasi serta kebijakan. Hal ini berkaitan dengan komunikasi, desain jam kerja, kerja sama tim hingga manajemen sumber daya manusia.

Manfaat ergonomi

1. Meningkatkan produktivitas

Jika tempat kerja yang dimiliki semakin ergonomis, maka semakin nyaman pula tugas yang dikerjakan. Pekerjaan dapat dikerjakan dengan baik tanpa adanya tekanan secara fisik dan mental, serta menjadi lebih produktif.

2. Meningkatkan kualitas kerja

Karena sistem dan lingkungan kerja yang dibuat semakin ergonomis, maka manusia dapat mengerjakan tugasnya lebih efektif dan efisien dibanding sebelumnya. Pada akhirnya hasil kerja akan lebih berkualitas.

Manusia dapat mengerjakan tugas nya dengan rileks tanpa adanya rasa cemas dan khawatir takut salah.

Koleksi Video Lainnya:

Warga Pengguna Sungai Cikaso Sukabumi Protes Limbah Pabrik Aci

4 Pemain Timnas Paling Disorot, Ricky Kambuaya Hingga Pratama Arhan

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak