Mark Zuckerberg Lirik Sektor Pertanian, Tanah 1.500 Hektar Di Hawaii Dikuasainya

Kamis 30 Desember 2021, 13:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mark Zuckerberg, CEO Meta, baru-baru ini membeli 110 hektar tanah di pulua Kauai sehingga menambah luas kepemilikkan tanahnya di Hawaii. Pembelian tanah tersebut membuat total luas tanah yang dimiliki Zuckerberg bertambah jadi 1.500 hektar.

Sebelumnya, Mark Zuckerberg telah membeli tanah seharga US$ 100 juta dengan luas 700 hektar pada 2014. Ia juga membeli 600 hektar tanah senilai seharga US$ 53 juta pada April lalu.

photoPerkebunan Mark Zuckerberg di Hawaii. - (Yinyang via Getty Images)

Tanah Zuckerberg tersebut berada di pantai utara Kauai di bagian Ahuuaa Pilaa, Waipake dan Leupeuli. Tanah yang super luas itu dikembangkan oleh Zuckerberg dan istrinya untuk sektor pertanian dan peternakan.

Baca Juga :

Mark Zuckerberg Bantu Bill Gates Temukan Vaksin COVID-19

Ben LaBolt, juru bicara kantor keluarga Chan-Zuckerberg, mengatakan bahwa sebagian besar lahan di dedikasikan untuk pertanian berkelanjutan dan operasi peternakan.

Peternakan Koolau merupakan perkebunan milik Zuckerberg dan istrinya, Prisicilla Chan di Hawaii. Perkebunan tersebut menjadi lahan peternakan dan kuda, pembibitan, pertanian jahe organik serta pertanian kunyit.

Menurut Honolulu Star-Advertiser,  melalui perusahaan Kaloko LLC, Mark Zuckerberg membeli tanah 110 hektar seharga US$ 17 juta.

Tanah yang dibeli meruipakan bekas lahan perkebunan tebu mencakup sebagian besar Waduk Ka Loko yang dimiliki keluarga Pflueger sebelumnya. Untuk diketahui, James “Jimmy” Pflueger merupakan pemiliki dealer mobil terkemuka dan membuka dealer Honda pertama di Hawaii.

Bendungan Waduk Ka Loko pernah jebol pada tahun 2006, akibat peristiwa terebut tujuh orang meninggal. Kejadian ini juga menyebabkan Jimmy Pflueger dijatuhi hukuman penjara tujuh bulan karena membahayakan nyawa orang lain.

Hingga saat ini, bendungan tersebut tidak kunjung diperbaiki. Namun Zuckerberg dan istrinya berkomitmen untuk keselamatan di sekitar bendungan menurut LaBolt.

“Mark dan Priscilla membuat rumah mereka di Koolau Ranch. Mereka berkomitmen melestarikan tanah dengan keindahan dan karakter pedesaan Pilaa," kata LaBolt dalam pernyataan itu.

Sumber: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)