Nitrogen, Gas Paling Melimpah yang Bisa Picu Ledakan

Kamis 16 Desember 2021, 06:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Nitrogen merupakan gas yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. Nitrogen juga memiliki wujud cair yang tidak berwarna dan tidak berbau mirip seperti air.

Nitrogen merupakan elemen dengan jumlah paling banyak di atmosfer Bumi dan merupakan unsur kimia yang sangat penting untuk kehidupan di Bumi. Hal ini dikarenakan Nitrogen merupakan komponen dari semua protein yang terdapat pada sistem kehidupan.

Nitrogen yang dicampurkan dengan unsur kimia lain akan membentuk berbagai senyawa dan dimanfaatkan untuk kebutuhan industry dan pertanian. Namun, gas ini dapat menjadi pemicu ledakan. 

Awal Mula Penemuan Nitrogen

photo(Ilustrasi) Pada awal penemuannya, Nitrogen disebut sebagai udara busuk. - (Britannica)

Pada tahun 1772, seorang kimiawan asal Swedia, Carl Wilhelm Scheele menunjukkan bahwa udara adalah campuran dari dua gas.

Menurutnya, kedua gas tersebut adalah ‘udara api’ yang membantu pembakaran dan ‘udara busuk’ karena akan tetap tersisa meskipun ‘udara api’ telah habis (terbakar). ‘udara api’ yang dimaksud adalah Oksigen, sedangkan ‘udara busuk’ merupakan Nitrogen.

Pada tahun 1790, seorang kimiawan asal Prancis, Jean Antoine Claude Chapta melakukan penelitian pada Kalium Nitrat.

Dari hasil penelitiannya, Ia menunjukkan keberadaan gas baru yang menjadi komponen pembentuk Kalium Nitrat. Maka dari itu, gas baru tersebut diberi nama Nitrogen.

Baca Juga :

Penyebaran Nitrogen

photo(Ilustrasi) Nitrogen menjadi salah satu unsur paling melimpah di alam semesta. - (NASA)

Dilansir dari livescience.com, Nitrogen menempati urutan kelima sebagai unsur paling melimpah di alam semesta.

Nitrogen memiliki komposisi 78 persen dari keseluruhan udara (Atmosfer) di Bumi. Selain Nitrogen, atmosfer Bumi juga mengandung sejumlah kecil senyawa Nitrogen seperti Nitrogen Oksida, Asam Nitrat dan Garam Amonium.

Nitrogen dapat ditemukan pada meteorit, gas gunung berapi, area pertambangan, dan beberapa sumber mata air.

Dilansir dari britannica.com, Nitrogen juga terdapat dalam sendawa yang memiliki Kalium Nitrat dan Natrium Nitrat dalam jumlah kecil.

Unsur kimia bernomor atom ‘7’ ini juga bisa ditemukan di air hujan dan tanah sebagai Amonia dan Garam Amonium (Amonium Klorida).

Di air laut, Nitrogen ditemukan dalam berbagai bentuk ion seperti ion Amonium, Nitrit  dan Nitrat.

Nitrogen rata-rata menyusun sekitar 16 persen berat senyawa organik kompleks yang dikenal sebagai protein yang ada di semua organisme hidup.

Siklus Nitrogen

photoBakteri di tanah berperan penting dalam siklus Nitrogen. - (IST)

Nitrogen yang berada di udara bebas (atmosfer) diubah menjadi senyawa organik. Proses ini terjadi secara alami dan penting untuk mempertahankan organisme hidup.

Bakteri di dalam tanah akan mengubah Nitrogen dari atmosfer menjadi Amonia yang dibutuhkan tumbuhan untuk tumbuh.

Bakteri juga mengubah Amonia menjadi Asam Amino dan Protein. Kemudian hewan akan memakan tumbuhan yang mengandung Asam Amino dan Protein tersebut.

Senyawa Nitrogen akan kembali ke tanah melalui kotoran hewan. Bakteri kemudian mengubah kembali Nitrogen di dalam kotoran hewan menjadi Gas Nitrogen dan kembali ke atmosfer.

Manfaat Nitrogen

photo(Ilustrasi) Nitrogen dimanfaatkan sebagai bahan baku peledak. - (openpr.com)

Dilansir dari rsc.org, Nitrogen merupakan unsur penting di industri kimia. Unsur kimia bersimbol atom N ini memiliki beberapa manfaat, di antaranya:

1. Pupuk

Nitrogen digunakan sebagai bahan baku pupuk kimia. Jika kamu berkecimpung di bidang pertanian, kamu akan mengenal Pupuk NPK. Pupuk ini merupakan campuran dari Nitrogen, Fosfor dan Kalium.

Selain Pupuk NPK, ada juga pupuk Urea serta pupuk Amonia yang mengandung unsur Nitrogen. Ketiga jenis pupuk tersebut bertujuan untuk menyuburkan tanah dan meningkatkan tumbuh kembang tumbuhan.

Meskipun bermanfaat, penggunaan pupuk kimia secara berlebihan justru memberikan dampak yang buruk.

Dilansir dari livescience.com, penggunaan pupuk kimia secara berlebihan dapat merusak lingkungan dan berdampak pada kesehatan manusia. Pupuk kimia yang digunakan secara berlebihan akan mencemari tanah dan air.

2. Nilon

Nitrogen digunakan sebagai bahan baku pembuatan Nilon. Nilon merupakan salah satu jenis polimer yang memerlukan senyawa Amonia. Senyawa ini dibentuk oleh Nitrogen dan Hidrogen. Nilon banyak digunakan di industri tekstil sebagai bahan untuk membuat pakaian.

3. Bahan Peledak

Nitrogen juga dimanfaatkan untuk pembuatan bahan peledak seperti TNT (Tri Nitro Toluena). TNT dibuat dengan memanfaatkan Nitrat.TNT biasa digunakan untuk kegiatan pertambangan dan demolition atau penghancuran bangunan,

Ledakan dahsyat yang pernah terjadi di sebuah Dermaga di Kota Beirut, Lebanon berasal dari Amonium Nitrat dalam jumlah yang besar. Amonium Nitrat tersebut berasal dari Pupuk yang tersimpan dalam waktu lama.

Jika Amonium Nitrat dalam jumlah besar dan dibiarkan terlalu lama hingga membatu, maka dapat menciptakan reaksi kimia yang dahsyat (ledakan) jika terkena api. Maka dari itu, tidak heran jika Amonium Nitrat telah digunakan oleh militer di seluruh dunia sebagai bahan peledak.

4. Pengawet Makanan

Dilansir dari airbestpractices.com, Nitrogen digunakan dalam berbagai sistem dan proses industri pengemasan makanan. Nitrogen adalah gas yang aman dan baik untuk menjaga kesegaran, melindungi, nutrisi dan mencegah pertumbuhan mikroba aerobik.

Udara di dalam kemasan makanan akan dimodifikasi menggunakan Nitrogen sehingga Oksigen akan terdorong keluar dari kemasan. Keluarnya Oksigen dari kemasan akan mengurangi kemungkinan makanan teroksidasi dan menjadi basi, sehingga dapat memperpanjang waktu simpan makanan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)