Antibodi Ayam Bakal Jadi Vaksin Covid-19? Simak Hasil Uji Praklinisnya

Kamis 04 November 2021, 08:28 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN melalui Pusat Riset Teknologi Nuklir Terapan - Organisasi Riset Tenaga Nuklir menyelesaikan uji praklinis terhadap IgY yang digadang sebagai vaksin pasif Covid-19. IgY adalah Imunoglobin York atau antibodi yang diambil tim peneliti di Universitas Padjadjaran dari kuning telur ayam.

"Sebagai alternatif penanganan Covid-19, IgY merupakan antibodi spesifik yang dapat berikatan dengan virus dan mencegah menempelnya virus pada reseptor inang," kata Kepala Organisasi Riset Tenaga Nuklir Agus Sumaryanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu 3 November 2021 dikutip dari Tempo.

IgY didapat setelah sebelumnya tim peneliti menyuntikkan protein SARS-CoV-2 kepada si ayam. Menurut Agus, metode ini telah lama diteliti dan diaplikasikan pada diagnostik maupun terapi penyakit di hewan ternak dan juga manusia. Bahkan IgY juga diketahui dapat menetralisasi virus SARS.

Peneliti Pusat Riset Teknologi Nuklir Terapan, Hendris Wongso, mengungkapkan, kegiatan uji praklinis terhadap IgY sebagai kandidat vaksin pasif Covid-19 telah dimulai sejak September 2020. "Kami bekerja sama dengan Universitas Padjadjaran dan PT Tekad Mandiri Citra (TMC)," katanya.

photoIlustrasi vaksin - (Istimewa)

IgY yang dihasilkan dalam telur ayam SAN (specific antibody negative) ini, lanjut Hendris, telah berhasil dimurnikan menggunakan metode kromatografi afinitas. Antibodi telah terbukti dapat berinteraksi dengan antigen protein paku virus SARS-CoV-2 pada uji imunoreaktivitas. Protein paku itu adalah yang berperan kunci saat virus tersebut menginfeksi sebuah sel.

Adapun peran teknologi nuklir dalam uji praklinis, Hendris menuturkan, antibodi dari kuning telur ditandai dengan senyawa radioaktif (I-131) yang sering disebut dengan radiolabeling. Setelah diberi label dengan senyawa radioaktif lalu diujicobakan pada hewan percobaan dan selanjutnya dilakukan pengujian.

"Kemudian dilakukan pengujian dengan mengambil organ dari hewan tersebut dan diteliti untuk melihat seberapa besar antibodi tersebut menyebar di setiap organ," katanya.

Hasilnya, menunjukkan bahwa IgY secara positif mampu terakumulasi pada organ-organ vital yang menjadi tempat penempelan SARS-CoV-2. Diharapkan IgY dapat menetralisasi virus itu ketika terjadi infeksi. "Karena itulah IgY sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi vaksin pasif Covid-19," katanya.

Potensi yang dimaksud adalah pasien dapat sembuh lebih cepat tanpa menimbulkan keparahan yang menyertai Covid-19. Selain itu, penelitian diharap pula menjadi landasan bagi pengembangan diagnostik dan terapeutik berbasis IgY untuk penyakit infeksi dan kanker di Indonesia.

"Lebih jauh, teknik nuklir dalam uji praklinis juga dapat diaplikasikan pada berbagai kandidat obat lainnya, selain antibodi IgY,"  kata dia.

Sementara Agus menambahkan bahwa BRIN akan terus mendukung dan memfasilitasi berbagai penelitian khususnya di bidang kesehatan yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Capaian uji praklinis antibodi ayam ini dinilainya bukti bahwa teknologi nuklir mempunyai peran dalam memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat khususnya dalam penanganan Covid-19.

SUMBER: TEMPO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas