SUKABUMIUPDATE.com - Bermitra dengan SpaceX, perusahaan roket milik Elon Musk, Badan Antariksa Inggris berencana akan mengirim cacing ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) guna meneliti fenomena pengecilan otot pada Astronot saat berada di luar angkasa.
Melansir dari The Sun, cacing Inggris itu akan lepas landas dari Kennedy Space Center di Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat.
Makhluk mikroskopis itu berjumlah ratusan dan berada dalam sebuah tabung khusus. Misi ini diberi nama CRS-22.
Baca Juga :
Ilmuwan dari Universitas Nottingham dan Exeter akan memimpin penelitian ini dan mencoba mengungkap penyebab perubahan otot yang kerap kali dialami para Astronot selama melakukan penerbangan luar angkasa dan mencari cara untuk mencegahnya.
Pengecilan otot dialami para Astronot ketika berada di ISS. Hal tersebut menimbulkan masalah besar bagi siapa pun yang kelak melakukan perjalanan ke planet nan jauh di jagat raya.
Baca Juga :
Dr Tim Etheridge, Dosen Senior di Universitas Exeter mengatakan, cacing adalah model yang sangat baik untuk memantau pemeliharaan otot manusia.
"Pada tingkat molekuler, mereka sangat mirip dengan manusia dan dari perspektif khusus penerbangan luar angkasa. Cacing memberi banyak keuntungan praktis. C.Elegans, nama cacing itu, sangat kecil, cepat tumbuh, murah dan mudah dirawat. Semua itu membuat mereka bisa diajak kerja sama,' kata Etheridge.
Saat tiba di ISS, cacing itu akan ditempatkan di inkubator selama enam hari. Astronot akan memantau mahluk-mahluk kecil itu untuk melihat perubahan pada otot dan kemampuan mereka menyimpan energi.
Kayser Space, yang berbasis di Oxfordshire, sedang mengembangkan perangkat keras untuk eksperimen itu.
Cacing-cacing ditempatkan dalam kantong kultur dalam 24 wadah percobaan berukuran sebesar kotak korek api dengan masing-masing berisi tiga kantong kultur.
Eksperimen serupa pernah dilakukan tahun 2018, tetapi tidak cukup menjawab persoalan penyebab molekular pengecilan otot yang dialami Astronot.
Peneliti berharap, pengiriman cacing ke luar angkasa ini akan memperluas pemahaman bagaimana kondisi di luar angkasa berdampak pada penuaan dan mempengaruhi otot kita.
Baca Juga :
Perluasan pemahaman akan mengarah pada terapi lebih efektif untuk distrofi otot manusia di Bumi.
Menurut Menteri Sains Inggris, Amanda Solloway, eksperimen di luar angkasa mendorong batas pengetahuan dan memberi manfaat pada kehidupan kita di Bumi.
"Sungguh mencengangkan bahwa mengirim cacing ke luar angkasa dapat meningkatkan kesehatan kita, membantu kita hidup lebih lama dan saya senang peneliti Inggris memimpin penelitian ini," kata Amanda.