SUKABUMIUPDATE.com - Microsoft Office adalah salah satu aplikasi kerja yang paling banyak digunakan dari masa ke masa. Tampilan antarmuka software ini telah berkembang dengan sistem Fluent Design--dengan penambahan ikon-ikon baru, mode gelap, dan membongkar ulang kolom atau pita toolbar dengan cara membuatnya lebih kecil dan mudah digunakan.
Mengutip Tempo.co, pengembangan desainnya ke depan, Microsoft Office akan fokus membuatnya lebih sederhana lagi. “Gelombang perubahan antarmuka Microsoft 365 UX berikutnya akan semakin jauh dengan memudarkan warna merek dari header aplikasi dan mengeksplorasi fitur perintah yang adaptif,” kata Jon Friedman, Vice President of Design and Research di Microsoft, pada 21 Juli 2020.
Menurut Friedman, desain baru akan memampukan pengguna Microsoft Office memindahkan posisi pita toolbar (ribbon) yang sudah lebih sederhana itu ke bagian manapun dalam layar monitor. Tujuannya, pengguna bisa lebih fokus dan nyaman bekerja, apakah itu dengan smartphone saat sedang berada di transportasi umum ataupun dengan tablet saat sedang di sofa rumah.
Friedman mengakui kemampuan itu mengikuti perkembangan penggunaan touchscreen serta fitur drag and drop pada aplikasi mobile. "Ini berasal dari desktop, tapi semakin dunia dan kehidupan orang-orang menggunakan antarplatform dan multiperangkat, kami membayangkan ulang seperti apa rupa fitur perintah yang peduli konteks dan tujuan di masa depan," katanya.
Microsoft telah memperkenalkan tampilan antarmuka pita toolbar (ribbon) ini di Office sejak 2007, dan kini sedang bersiap mengembangkannya lebih jauh. Microsoft telah secara bertahap menyederhanakannya baik untuk versi mobile maupun web, tapi desain baru yang dibagikannya infonya ini jelas sebuah perubahan besar.
Friedman mengatakan bahwa Microsoft masih memeriksa fitur ini, tapi sebagian dari tampilan desain yang ditunjukkan hari ini baru akan terbit sekitar tahun depan.
Sumber: Tempo.co