Amerika dan Cina Mulai Uji Klinis Vaksin Anti-Virus Corona

Rabu 15 April 2020, 05:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Cina telah menyetujui tahap awal tes medis terhadap manusia untuk vaksin virus Corona atau COVID-19.

Dilansir dari tempo.co, ini berlangsung di tengah upaya Cina mengendalikan kasus impor virus Corona lewat pengunjung dari luar negeri dan mencegah merebaknya gelombang kedua wabah ini.

“Vaksin eksperimental ini sedang dikembangkan oleh perusahaan Sinovac Biotech dan Wuhan Institute of Biological Products,” begitu dilansir Aljazeera mengutip dari kantor berita Xinhua pada Selasa, 14 April 2020.

Sinovac Biotech berbasis di Beijing. Sedangkan Wuhan Institute merupakan afiliasi dari China National Pharmaceutical Group, yang merupakan perusahaan milik negara.

Menurut laporan dari Hong Kong, Komisi Nasional Kesehatan Cina mengkonfirmasi proses uji coba klinis ini segera dilakukan.

Beijing juga telah memberikan lampu hijau kepada uji coba klinis lainnya untuk penanganan virus Corona atau COVID-19.

Ini dilakukan oleh Academy of Military Medical Sciences milik militer Cina. Uji klinis ini bekerja sama dengan perusahaan bio-teknologi CanSino Bio.

Pernyataan ini muncul beberapa saat setelah perusahaan farmasi asal Amerika Serikat, Moderna, menyatakan telah memulai uji klinis terhadap manusia untuk vaksin yang mereka buat bersama National Institutes of Health di AS.

“Kami dapat mengkonfirmasi sekarang bahwa tiga vaksin sedang menjalani pengetesan di Cina,” kata Sarah Clarke, yang merupakan jurnalis Aljazeera di Hong Kong.

Komisi Kesehatan Nasional Cina mengatakan sejumlah persyaratan harus terpenuhi sebelum vaksin ini bisa diproduksi secara massal dan global.

Vaksin pertama buatan Cina telah memasuki tahap kedua uji klinis. Ada sekitar 500 orang yang menjadi sukarelawan uji klinis ini.

Media China Daily memberitakan dua tipe vaksin virus Corona pertama dunai telah disetujui untuk uji klinis pada 12 April 2020.

Hingga Selasa, Cina melaporkan ada sekitar 82 ribu kasus infeksi virus Corona dan 3.341 orang tewas. Tidak ada korban jiwa dalam 24 jam.

Ini menunjukkan upaya Cina mencegah penyebaran virus Corona, yang menyebar di Kota Wuhan sejak Desember 2019, mulai memberikan hasil.

Para ahli virus di seluruh dunia berlomba memproduksi vaksin untuk virus Corona, yang telah menewaskan sekitar 119 ribu orang dan menginfeksi sekitar 1.9 juta orang di 200 negara.

Sekitar 3 juta orang berhasil sembuh dari infeksi virus Corona setelah menjalani perawatan di berbagai negara.

Mengenai ini, Profesor Pathologi di Universitas Hong Kong, John Nicholls, mengatakan proses pembuatan vaksin tidak boleh tergesa-gesa.

Tim yang dipimpinnya merupakan yang pertama di luar Cina yang mereproduksi virus Corona untuk uji coba di laboratorium.

“Normalnya, uji klinis vaksin dimulai dengan hewan kecil, lalu ke primata dan lalu ke manusia,” kata Nicholls kepada Aljzeera.

Nicholls menduga proses uji klinis yang dilakukan peneliti Cina langsung ke manusia.

Nicholls menyarankan mayoritas korban meninggal akibat infeksi virus Corona merupakan manusia lanjut usia.

“Jadi cara terbaik adalah melihat respon dari anti-body pada orang manula bukan orang berusia muda,” kata Nicholls menyarankan soal uji klinis vaksin anti-virus Corona.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)