Para Dokter Mulai Berasumsi Bahaya Ventilator bagi Pasien Covid-19

Minggu 12 April 2020, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketika berbagai negara membutuhan pasokan ventilator untuk membantu pernapasan pasien Covid-19, beberapa dokter berspekulasi alat tersebut juga bisa membahayakan.

Dilansir dari suara.com, mengalihbahasakan dari South China Morning Post (SCMP), para dokter mempertanyaakan kondisi beberapa rumah sakit yang melaporkan tingkat kematian yang luar biasa tinggi untuk pasien Covid-19 dengan ventilator. Beberapa dokter khawatir bahwa mesin itu dapat membahayakan pasien dengan kondisi tertentu.

Ventilator mekanik mendorong oksigen ke pasien dengan gagal paru-paru. Menggunakan ventilator akan menenangkan pasien dengan menempelkan tabung ke tenggorokan. Kematian pada pasien yang sakit seperti itu memang biasa terjadi, tidak peduli alasan mereka membutuhkan bantuan pernapasan.

Secara umum, 40 hingga 50 persen pasien dengan gangguan pernapasan parah meninggal saat menggunakan ventilator. Tetapi 80 persen atau lebih pasien virus corona di New York meningal saat mesin tersebut.

"Tingkat kematian yang lebih tinggi dari normal juga telah dilaporkan di tempat lain di AS," kata Dr Albert Rizzo, kepala petugas medis American Lung Association pada SCMP.

Menlansir dari SCMP, laporan serupa juga muncul dari China dan Inggris. Satu laporan di Inggris menyebutkan angka kematian dengan ventilator mancapai 66 persen, sementara di Wuhan sekitar 86 persen.

Para ahli mengatakan ventilator dapat merusak pasien dari waktu ke waktu karena oksigen tekanan tinggi dipaksa masuk ke kantung udara kecil di paru-paru.

"Kita tahu bahwa ventilator mekanis tidak jinak," kata Dr Eddy Fan, seorang ahli perawatan pernapasan di Rumah Sakit Umum Toronto.

"Salah satu temuan paling penting dalam beberapa dekade terakhir adalah ventilator medis dapat memperburuk cedera paru-paru, jadi kita harus berhati-hati dalam menggunakannya," tambahnya.

Para ahli mengatakan bahwa pasien dengan pneumonia bakteri biasa akan menggunakan ventilator tidak lebih dari satu atau dua hari. Tetapi sudah umum bagi pasien Covid-19 untuk menggunakan ventilator lebih dari sepekan.

“Tujuh hari, 10 hari, 15 hari, dan mereka meninggal dunia,” kata Gubernur New York Andrew Cuomo, ketika ditanya tentang tingkat kematian dengan ventilator.

Itu salah satu alasan mengapa para ahli khawatir bahwa ventilator dapat berbeahaya pada pasien Covid-19. Menurut ahli, bahaya ventilator dapat dikurangi dengan membatasi jumlah tekanan dan ukuran napas dari mesin.

 

Sumber : suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Nasional31 Januari 2025, 12:14 WIB

Diesel X: Inovasi BBM Ramah Lingkungan dari Pertamina yang Hemat dan Bertenaga

Diesel X, inovasi BBM rendah sulfur dari Pertamina, hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi rendah. Berstandar EURO V, bahan bakar ini cocok untuk industri berat, mendukung energi bersih dan berkelanjutan!
Pertamina resmi meluncurkan Diesel X! BBM rendah sulfur berstandar EURO V ini hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi lebih bersih. Langkah maju menuju energi berkelanjutan! (Sumber : Instagram/@tempodotco)
Bola31 Januari 2025, 12:00 WIB

Persib Bandung Punya Jurus Baru untuk Cetak Gol, PSM Makassar Mesti Waspada!

Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib).
Sehat31 Januari 2025, 11:41 WIB

Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi

Pare (Momordica charantia) adalah tanaman yang sering dikenal dengan nama bitter melon dalam bahasa Inggris. Tanaman ini memiliki rasa yang sangat pahit, tetapi menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa.
Pare (Momordica charantia), Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sukabumi31 Januari 2025, 11:40 WIB

Ratusan Santri Al Hikmah Sukaraja Ikuti Latihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas Sukabumi

Pelatihan ini melibatkan Dewan Hisab Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi.
Suasana pelatihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (29/1/2025). | Foto: Istimewa
Life31 Januari 2025, 11:27 WIB

Kenapa Kita Susah Berhenti Makan Pedas? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Pernah ketagihan makanan pedas? Sensasi capsaicin menipu otak, memicu hormon bahagia, dan membuat sulit berhenti. Pedas juga menantang, menggoda selera, bahkan mengaburkan rasa kenyang. Simak faktanya di sini!
Kenapa makan pedas bikin nagih? 🌶️ Sensasi terbakar dari capsaicin memicu hormon bahagia, menambah adrenalin, dan bikin sulit berhenti. Tapi hati-hati, jangan sampai berlebihan!🔥 (Sumber : freepik/@jcomp)
Sehat31 Januari 2025, 11:23 WIB

Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk?

Rambutan, buah tropis yang kenyal dan manis, memang menjadi favorit banyak orang, terutama di negara-negara Asia Tenggara. Buah ini kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Rambutan, Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk? (Sumber : Freepik/@sukcao)
Nasional31 Januari 2025, 11:02 WIB

Aturan Baru Kuota 4 Jalur Penerimaan Murid Baru: Afirmasi Ditambah, Domisili Berkurang

Abdul Mu'ti menjelaskan dalam SPMB terdapat empat jalur penerimaan.
(Foto Ilustrasi) Sistem PPDB akan resmi diganti menjadi SPMB. | Foto: Istimewa
Entertainment31 Januari 2025, 11:00 WIB

Bintang FTV Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Hasil Tes Urine Negatif

Kabar kurang menyenangkan dari dari artis FTV, Larasati Nugroho yang mengalami kecelakaan di kawasan Ulujami, Jakarta, pada Kamis, 30 Januari 2025 dini hari.
Bintang FTV Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Hasil Tes Urine Negatif (Sumber : Instagram/@larasati_nugroho)
Bola31 Januari 2025, 10:30 WIB

Prediksi Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs Barito Putera akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jumat, 31 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Pertandingan antara Persik Kediri vs Barito Putera dimulai pukul 15.30 WIB, Jumat, 31 Januari 2025. Foto: IG/@sports.indosiar
Keuangan31 Januari 2025, 10:16 WIB

Simak Baik-baik! Aturan dan Besaran THR untuk PNS Tahun 2025

THR dan Gaji ke-13 akan setara dengan gaji pokok yang ditambah tunjangan.
(Foto Ilustrasi) THR menjadi salah satu kewajiban perusahaan. | Foto: Freepik