Canggihnya Pameran Cahaya Berbasis IoT Pertama di Indonesia

Senin 03 Desember 2018, 08:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Signify, Produsen di bidang pencahayaan, menggelar pameran teknologi bertauk City of Light berbasis Internet of Things (Iot). Gelaran tersebut memamerkan aplikasi IoT interact secara khusus, termasuk interact industry, interact landmark, interact city, interact retail dan interact hospitality.

"City of Light merupakan pameran pertama di Indonesia dengan menampilkan cahaya menjadi bahasa yang cerdas. Dengan menghubungkan pencahayaan melalui jaringan, software, sensor dan platform IoT yang dapat menghadirkan cahaya yang luar biasa," ujar Country Leader dari operasi/bisnis Signify di Indonesia Rami Hajjar, di Senayan City Mall, Jakarta Pusat, Senin, 3 Desember 2018.

Interact merupakan platform IoT dari Signify, platform berbasis cloud dengan menggunakam manajemen data dan kemampuan pemrosesan yang modern dan canggih. Termasuk mesin pembelajaran untuk menghadirkan pemahaman bagi segala jenos data, untuk menyampaikan informasi, manfaat dnn layanan baru bagi pengguna.

City of Light berlangsung mulai dari 1 Desember 2018 hingga 13 Januari 2019 sebagai bagian dari FSTVE Season di Main Anturium Senayan City Mall. Di tengah Main Atrium juga terdapat menara ikonik Gaze of Light dengan tinggi 16 meter yang memproyeksikan pertunjukkan cahaya milik Signify menggunakan aplikasi pencahayaan yang terkoneksi interact landmark.

"Teknologi kami bisa dioperasikan hanya dengan smartphone yang digunakan untuk mengatur pencahayaan di jalan umum perkotaan, menara dan perkantoran. Platform kami sangat aman dan terukur karena berbasis cloud," kata Hajjar.

Selain itu, pencahayaan rumah terkoneksi Signify, Philips Hue, juga ditampilkan. Bahkan inovasi bohlam LED terbaru bernama Philips MyCare dengan interlaced optics, yang menyebarkan cahaya melalui pola terinspirasi dari biji bunga matahari.

Berbagai aplikasi pencahayaan yang berbeda seperti untuk gedung dan kota, kantor, industri, ritel serta rumah dengan sistem yang terkoneksi berbasis LED juga ditampilkan. Signify memiliki fokus pada kualitas pencahayaan dengan meningkatkan efisiensi, pemahaman basis data yang terkoneksi, menyatukan pencahayaan LED, dan teknologi informasi yang menciptakan pengalaman baru.

"Teknologi tersebut mendorong penghematan energi lebih lanjut, mengelola produktivitas lingkungan kerja, serta menjadikan kota lebih aman dan responsif," ujar Hajjar. Signify juga mengenalkan luminer yang dapat mengaktifkan Light Fidelity atau LiFi, teknologi nirkabel dua arah berkecepatan tinggi mirip dengan WiFi, tapi menggunakan gelombang cahaya sebagai pengganti gelombang radio.

Pelaksana Tugas Direktur Ekonomi Digital Aplikasi dari Kementerian Komunikasi dan Informasi, Nizam Waham, mengapresiasi gelaran yang diadakan oleh Signify. Nizam menjelaskan bahwa pada 2045 hingga 2050 akan banyak masyarakat yang tinggal di kota.

"Hal itu akan membuat perbaikan dari infrastruktur dengan solusi untuk meningkatkan efisiensi, seperti smartcity yang menjadi program pemerintah," kata Nizam. Tantangan menuju smartcity, kata Nizam, adalah harga perangkat yang mahal serta infrastruktur yang belum mendukung smartcity. "Perlu adanya kolaborasi antara pemerintah dan swasta untuk mewujudkannya," tambah Nizam.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Keuangan25 November 2024, 08:40 WIB

Kenaikan PPN 12 Akan Berdampak Turunya Penjualan Tekstil, Ini Alasannya

Direktur Ekskutif YKTI, Ardiman Pribadi, menjelaskan bahwa jika PPN dinaikkan menjadi 12 persen, beban pajak yang diterima konsumen akhir akan mencapai 21,6 persen dari harga barang.
Kenaikan PPn 12 persen bisa berdampak turunnya penjualan tekstil | Foto : Kain / Tekstil by Pixabay
Inspirasi25 November 2024, 08:00 WIB

Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar!

Penempatan Wilayah Tangerang, Berikut Info Loker Lulusan SMK/D di Jabodetabek.
Ilustrasi. Penerimaan Karyawan. Info Loker Jabodetabek Berikut Terbuka untuk Lulusan SMK/D3, Yuk Daftar! (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)