SUKABUMIUPDATE.com - Puluhan orang di AS tenggara disuguhi acara kosmik khusus, ketika sebuah bola api yang sangat terang dari meteor melesat di atas Alabama sekitar pukul 01.19 Jumat pagi tertangkap oleh kamera NASA.
"Hasil awal menunjukkan bola api itu, yang setidaknya 40 kali lebih terang dari Bulan Purnama, disebabkan oleh diameter asteroid kecil seukuran 6 kaki (2 meter)," kata NASA dalam posting Facebook yang dikutip Mashable akhir pekan lalu.
Tech Times melaporkan bola api itu juga terdeteksi oleh enam kamera meteor NASA. NASA Meteor Watch menggambarkan bola api itu setidaknya 40 kali lebih terang dari bulan purnama. Badan itu mengatakan sebuah asteroid kecil dengan diameter sekitar 6 kaki menyebabkan bola api itu.
Ada kemungkinan bahwa beberapa bagian kecil dari meteor menghantam tanah, di mana mereka dikenal sebagai meteorit, NASA menambahkan.
American Meteor Society (AMS) juga mengeluarkan laporan dari 44 orang yang melihat meteor dari Bumi. "Tampak seperti bola cahaya biru terang besar yang jatuh dari langit dengan jejak cahaya di belakangnya," kata pengguna AMS Channing G. di Rockvale, Tennessee.
"Seluruh langit menyala biru terang. Saya berada di jalan di samping lapangan kosong tanpa lampu jalan. Itu sangat terang!"
Menurut AMS, bola api memasuki atmosfer bumi setiap hari, tapi kita tidak terlalu sering melihatnya. Sebagian besar meteor terang ini melintas di atas lautan atau daerah lain yang jauh dari kota. "Selain itu, semakin terang bola api, semakin langka kejadiannya," kata AMS dalam sebuah FAQ.
"Pengamat yang berpengalaman dapat berharap melihat sekitar 1 bola api magnitude 6 atau lebih untuk setiap 200 jam pengamatan meteor, sementara bola api magnitude 4 dapat diperkirakan sekitar sekali setiap 20 jam atau lebih."
Sumber: Tempo