Kronologi Penyergapan 3 Pemasok Narkoba Artis Riza Shahab

Senin 16 April 2018, 01:19 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polda Metro Jaya menangkap tiga orang pemasok narkoba untuk artis Riza Shahab dan lima orang rekannya. Ketiga pria pemasok narkoba itu ditangkap secara beruntun, dari Jakarta hingga ke Bogor, Jawa Barat.

"Saat ini ketiganya sudah dibawa ke Unit 5 Subdit 2 Direktorat Narkoba Polda Metro guna proses penyidikan," kata juru bicara Polda Metro Raden Prabowo Argo Yuwono di Kompleks Polda Metro, Jakarta Selatan, Minggu, 15 April 2018.

Sebelumnya pada Kamis sore, pukul 15.00 WIB, 12 April 2018, polisi menangkap Riza dan lima orang rekannya di Apartemen The Wave Tower Coral, Setiabudi, Jakarta Selatan. Setelah diselidiki, ternyata mereka mendapatkan narkoba jenis sabu dari YG, laki-laki 27 tahun.

Sehari kemudian, tim dari Polda mencoba melakukan transaksi narkoba dengan YG di lokasi yang sama. Saat itulah, sekitar pukul 20.15 WIB, Jumat, 13 April 2018, YG ditangkap. Narkoba sebanyak 0,85 gram dan satu unit HP merk Vivo disita. "Pengakuannya baru empat kali menjual," kata Argo.

YG rupa-rupanya juga memperoleh barang haram tersebut dari MS, laki-laki 32 tahun asal Bogor, Jawa Barat. Tidak berselang lama setelah menangkap YG, polisi juga meringkus MS di depan Hotel Classic, Sawah Besar, Jakarta Pusat

MS ternyata bukan pemasok utama. Ia membelinya dari IS alias Bagol yang tinggal di Bogor. Maka pada esok harinya, Sabtu, 14 April 2018, polisi melakukan penyergapan ke Sindang Barang, Bogor. Di sini, IS dan MS sering bertemu untuk melakukan transaksi penjualan narkoba. IS pun akhirnya berhasil ditangkap.

Polisi menggeledah kediaman IS di kawasan Cihideung Hilir, Ciampea, Bogor. Sejumlah barang bukti berhasil disita, di antaranya ganja kering 33 gram, timbangan dan puluhan plastik klip, satu bong, dan satu unit HP.

Penyelidikan kasus narkoba Riza Shahab belum berhenti karena polisi belum bisa menemukan pemasok narkoba bagi IS. IS diketahui memperoleh narkoba dari seseorang yang berasal di Jakarta. "Iya masih kami kejar, lokasi pencarian sudah ada," kata Kasubdit II Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Dony Alexander.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai dosen di Fakultas Hukum Universitas Nusa Putra. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga saat mengevakuasi babi hutan yang tercebur masuk ke dalam sumur di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)