SUKABUMIUPDATE.com - Telegram telah mengumpulkan pengikut dari berbagai layanan messenger lain sejak dirilis dan sepertinya jumlah tersebut telah mencapai tonggak yang mengesankan.
Perusahaan di belakang aplikasi obrolan ini baru saja mengumumkan bahwa dalam 30 hari terakhir, Telegram digunakan oleh tidak kurang dari 200 juta orang.
“Di atas segalanya, kami di Telegram percaya pada orang. Kami percaya bahwa manusia adalah makhluk yang cerdas dan penuh kebajikan yang pantas dipercaya; dipercaya dengan kebebasan untuk berbagi pikiran mereka, kebebasan untuk berkomunikasi secara pribadi, kebebasan untuk membuat alat. Filosofi ini mendefinisikan semua yang kami lakukan,” tulis Pavel Durov, Pendiri dan CEO Telegram di laman blog Telegram 22 Maret 2018.
Seiring dengan pengumuman tentang pencapaian ini, Telegram merilis pembaruan untuk aplikasi Android dan iOS, yang membawa perbaikan pada cara pengguna dapat menemukan stiker baru.
Jadi, jika Anda menggunakan Telegram versi terakhir, Anda akan dapat memanfaatkan opsi pencarian stiker baru. Cukup gulir ke atas di panel stiker dan Anda akan menemukan bidang pencarian baru yang ditambahkan dalam pembaruan ini.
Peningkatan penting lainnya adalah kemampuan mengirim banyak gambar ke penerima, serta menerima lebih dari satu gambar dari salah satu kontak Anda.
Juga, versi iOS dari Telegram menerima pengaturan Auto-Night Mode baru yang memungkinkan pengguna untuk secara otomatis beralih ke versi gelap dari antarmuka. Fitur khusus ini awalnya dirilis di Android, tetapi sekarang pengguna iOS juga dapat menggunakannya.
Terakhir, pengguna iOS juga mendapat dukungan untuk pemformatan teks dalam keterangan media, bersama dengan kemampuan untuk melaporkan pesan individu dalam entitas publik. Juga perlu disebutkan bahwa aplikasi Telegram telah dioptimalkan untuk membuatnya lebih ringan pada penggunaan baterai.
Sumber: Tempo