Mumi Menjerit Ini Diduga Putra Firaun yang Membunuh Ayahnya

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Identitas sebenarnya di balik ekspresi kesedihan sebuah mumi telah membingungkan arkeolog selama lebih dari satu abad sejak jenazah yang tidak biasa itu pertama kali ditemukan di kuil mayat Deir El-Bahari di Mesir.

Para ahli mengatakan Mumi Menjerit itu diawetkan dengan cara yang tidak pernah terlihat sebelumnya. Anggota badannya terikat kulit, dan tubuhnya terbungkus kulit domba, menunjukkan bahwa ia dianggap najis. Dan, mulutnya dibiarkan menganga, seolah-olah dia telah diracuni.

Setelah bertahun-tahun melakukan spekulasi, penelitian terbaru menunjukkan bahwa mayat tersebut adalah milik putra Raja Ramses III (Firaun dari dinasti ke-20) yang dipermalukan. Dia dituduh membunuh ayahnya dan dijatuhi hukuman mati dengan digantung.

Mayat itu dikuburkan di tempat bangsawan di lokasi makam terkenal di tepi barat Sungai Nil, menurut Kementerian Barang Antik Mesir.

Tapi, sementara yang lain dibungkus linen putih dan dimumikan dengan hati-hati, Mumi Menjerit ini ditinggalkan mengering dalam garam natron, bahkan ada yang menuangkan garam ke mulutnya yang terbuka, dan ditutup dengan kulit domba.

Tubuh itu, juga dikenal sebagai Unknown Man E, kini dipajang di Museum Mesir di Kairo untuk pertama kalinya.

Ia pertama kali ditemukan pada tahun 1886, dan para ahli lama menduga bahwa pria misterius dengan wajah sedih ini telah diracuni. Tapi, analisis selanjutnya dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan bahwa bukan hal itu yang terjadi.

Menurut Kementerian Kepurbakalaan Mesir, tanda-tanda di sekitar leher mumi menunjukkan orang itu kemungkinan digantung. Ini sesuai dengan teks kuno tentang Harem Conspiracy, yang merinci rencana Pangeran Pentawere dan Ratu Tiye - putra firaun dan istri kedua - untuk membunuh Ramses III.

DNA yang diambil dari tulang mumi yang tidak dikenal dan Ramses III, mengindikasikan bahwa Mumi Menjerit adalah putra Ramses III, menurut Ahram Online.

"Mumi mengerikan Unknown Man E, yang juga dikenal sebagai Mumi Menjerit telah lama membuat ilmuwan bingung," ahli kimia Mesir Zahi Hawass, mantan Menteri Urusan Purba yang memimpin Proyek Mumi Mesir, mengatakan kepada Al-Ahram Weekly.

"Mumifikasi yang tidak biasa itu membingungkan ahli sejarah Mesir dan tidak ada yang berhasil mengetahui kisah di balik mumi semacam itu sampai peluncuran Proyek Mumi Mesir beberapa tahun yang lalu di bawah arahan saya untuk membuat database lengkap informasi forensik yang terkait dengan koleksi mumi di Museum Mesir.”

Kematian firaun Ramses III sangat mengerikan, dan banyak misteri masih mengelilingi rincian pembunuhannya. Hasil CT scan menunjukkan bahwa tenggorokan mumi ini digorok dan jempol kakinya terputus, kemungkinan terjadi serangan oleh beberapa penyerang.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Nasional26 November 2024, 20:29 WIB

Gaji Guru Honorer dan ASN Akan Naik pada Januari 2025, Berikut Besarannya

Presiden Prabowo Subianto akan menyampaikan secara resmi pengumuman kenaikan gaji guru ini pada Kamis, 28 November 2024.
Mendikdasmen Abdul Muti. (Sumber Foto: IG abe_mukti)
Sukabumi Memilih26 November 2024, 20:15 WIB

Jelang Pencoblosan, KPU Sukabumi Musnahkan Ribuan Surat Suara Rusak

Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Kasmin Belle, menjelaskan bahwa pemusnahan dilakukan untuk memastikan surat suara yang rusak atau berlebih tidak disalahgunakan.
Pemusnahan surat suara lebih dan rusak di Gudang KPU Kabupaten Sukabumi, Selasa (26/11/2024) | Sumber foto : KPU Kabupaten Sukabumi
Entertainment26 November 2024, 20:00 WIB

Resmi Debut Solo Dengan Merilis Like A Flower, Berikut Profil Irene Red Velvet

Irene Red Velvet resmi debut sebagai penyanyi solo dengan merilis lagu berjudul Like A Flower pada hari ini Selasa, 26 November 2024 pukul 16.00 WIB.
Resmi Debut Solo Dengan Merilis Like A Flower, Berikut Profil Irene Red Velvet (Sumber : Instagram/@redvelvet.smtown)
Nasional26 November 2024, 19:52 WIB

Pilkada Serentak di 508 Daerah, Menag Ajak Warga Ikhlas Memilih Pemimpin

Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak warga bangsa Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, 27 November 2024
Pilkada serentak di 508 Kabupaten/Kota dan 34 Provinsi se Indonesia 27 November 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi26 November 2024, 19:37 WIB

Diarpus Kabupaten Sukabumi Latih Guru TK dan PAUD Belajar Mendongeng

Diarpus Kabupaten Sukabumi berharap dengan kegiatan ini dapat mendorong tingkat kegemaran kepada anak-anak sejak usia dini.
Pelatihan mendongeng bagi guru PAUD/TK di Diarpus Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Food & Travel26 November 2024, 19:00 WIB

Curug Bidadari Sentul Bogor, Hanya 2 Jam dari Pusat Kota Jakarta

Keindahan alamnya yang masih asri dan suasana yang tenang akan membuat pengunjung merasa betah berlama-lama di Curug Bidadari.
Curug Bidadari adalah destinasi wisata alam yang wajib Anda kunjungi jika berada di Bogor. (Sumber : Instagram/@sfhana__/@nurulnurya).
Sukabumi Memilih26 November 2024, 18:47 WIB

Ribuan Surat Suara Rusak Dimusnahkan KPU Kota Sukabumi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi baru saja musnahkan 8.516 surat suara peruntukan pemilihan Wali Kota Sukabumi dan Pemilihan Gubernur Jawa Barat dalam Pilkada serentak 2024.
KPU dan Bawaslu Kota Sukabumi saat melakukan pemusnahan surat suara lebih dan rusak di Gudang KPU Kota Sukabumi, Selsa (26/11/2024) | Foto : Asep Awaludin
Keuangan26 November 2024, 18:38 WIB

Penyerahan Simbolis Santunan JKM BPJS Ke Tenaga Kerja SRC Sukabumi

Deputi Bidang Kepesertaan Program Khusus dan Keagenan BPJS Ketenagakerjaan Kantor Pusat melakukan Monitoring dan Evaluasi racing program BPJS Ketenagakerjaan bersama SRC di Kota Sukabumi, Senin (18/11/2024).
Penyerahan santunan BPJS jaminan kematian ke salah satu peserta dari SRC Sukabumi |  Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih26 November 2024, 18:11 WIB

Lintasi Medan Ekstrem, Perjuangan Distribusi Logistik Pilkada ke Kampung Adat di Sukabumi

Proses pendistribusian logistik Pilkada 2024 untuk tiga TPS di Kampung Adat Kasepuhan Gelaralam Sukabumi butuh perjuangan ekstra.
Dengan menggunakan ambulans, Petugas harus melintasi medan ekstrem dalam pendistribusian logistik Pilkada ke Kampung Adat di Cisolok Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Life26 November 2024, 18:00 WIB

Doa Mohon Pemimpin yang Baik di Pilkada 2024, Amalkan Agar Tidak Salah Pilih!

Doa memohon pemimpin yang baik sangat penting untuk diamalkan. Dengan berdoa, kita menyerahkan harapan dan permohonan kita kepada Allah SWT agar diberikan pemimpin yang adil, bijaksana, dan membawa kebaikan bagi seluruh rakyat.
Ilustrasi. Pray | Doa Menjelang Pilkada 2024 Agar Diberi Petunjuk Nyoblos Pemimpin yang Baik. (Sumber : pixabay.com/@mostafameraji)