Lapan Bandung Gelar Pengamatan Blue Blood Supermoon Gratis

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Bandung menghelat acara publik untuk menyaksikan fenomena gerhana bulan total Blue Blood Supermoon pada Rabu malam, 31 Januari 2018.

Pendaftaran ke kantor Lapan dibuka gratis maksimal untuk 50 orang. "Ada dua teleskop yang disiapkan untuk mengamati gerhana bulan total," ujar ketua panitia acara tersebut, Agustinus Gunawan Admiranto, Rabu, 24 Januari 2018.

Sebuah teleskop disiapkan khusus untuk merekam proses gerhana. Sebuah teleskop lain dipakai untuk publik secara bergantian. Lokasi pengamatan berada di kantor Lapan. 

Sebenarnya, menurut Gunawan, proses gerhana bulan bisa disaksikan langsung oleh mata tanpa alat bantu. Namun, dengan teleskop pengamat bisa melihat jelas kawah-kawah di bulan. "Kita akan membandingkan situasi kawah saat gerhana dan setelahnya," ujar peneliti Astronomi dan Astrofisika di Lapan Bandung itu.

Peminat yang mendaftar, diminta datang sore sebelum proses gerhana bulan total dimulai sekitar pukul 19.00 WIB. Gunawan memulai acaranya dengan ceramah tentang gerhana bulan itu. "Penjelasan kenapa gerhana itu terjadi dan tergolong unik atau langka," katanya.

Saat gerhana itu, bulan tengah purnama. Purnama 31 Januari 2018, yang disertai gerhana bulan total, dikenal dengan sebutan "bulan darah" karena tampak kemerahan. Namun khusus untuk peristiwa akhir Januari itu, karena bertepatan dengan purnama kedua pada Januari, sebutannya berubah menjadi Blue Blood Supermoon. 

Keseluruhan proses gerhana bulan total akan terjadi selama 5 jam 17 menit dengan durasi gerhana total 1 jam 16 menit 4 detik. Proses gerhana dimulai sejak matahari terbenam sampai tengah malam, dan puncak gerhana bulan total terjadi pukul 20.31 WIB.

Peristiwa gerhana itu bisa diamati dari Asia, termasuk Indonesia, sebagian wilayah Eropa, Rusia, Australia, wilayah Pasifik, serta wilayah Amerika barat dan utara. Satu syarat penting lainnya, kondisi langit malam sedang cerah. "Kalau mendung, acaranya hanya ceramah gerhana, tidak ada rencana lain," kata Gunawan.

Selain di Lapan, komunitas dan mahasiswa astronomi di Bandung punya rencana yang sama. Mereka akan mengamati di kampus ITB. Adapun komunitas Langit Selatan akan mengamati di sebuah hotel di Bandung.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Keuangan26 November 2024, 18:38 WIB

Penyerahan Simbolis Santunan JKM BPJS Ke Tenaga Kerja SRC Sukabumi

Deputi Bidang Kepesertaan Program Khusus dan Keagenan BPJS Ketenagakerjaan Kantor Pusat melakukan Monitoring dan Evaluasi racing program BPJS Ketenagakerjaan bersama SRC di Kota Sukabumi, Senin (18/11/2024).
Penyerahan santunan BPJS jaminan kematian ke salah satu peserta dari SRC Sukabumi |  Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih26 November 2024, 18:11 WIB

Lintasi Medan Ekstrem, Perjuangan Distribusi Logistik Pilkada ke Kampung Adat di Sukabumi

Proses pendistribusian logistik Pilkada 2024 untuk tiga TPS di Kampung Adat Kasepuhan Gelaralam Sukabumi butuh perjuangan ekstra.
Dengan menggunakan ambulans, Petugas harus melintasi medan ekstrem dalam pendistribusian logistik Pilkada ke Kampung Adat di Cisolok Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Life26 November 2024, 18:00 WIB

Doa Mohon Pemimpin yang Baik di Pilkada 2024, Amalkan Agar Tidak Salah Pilih!

Doa memohon pemimpin yang baik sangat penting untuk diamalkan. Dengan berdoa, kita menyerahkan harapan dan permohonan kita kepada Allah SWT agar diberikan pemimpin yang adil, bijaksana, dan membawa kebaikan bagi seluruh rakyat.
Ilustrasi. Pray | Doa Menjelang Pilkada 2024 Agar Diberi Petunjuk Nyoblos Pemimpin yang Baik. (Sumber : pixabay.com/@mostafameraji)
Sukabumi Memilih26 November 2024, 17:34 WIB

47 TPS di Kota Sukabumi Rawan Bencana, Tersebar di 4 Kecamatan

Bawaslu Kota Sukabumi mengungkapkan bahwa sebanyak 47 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Sukabumi teridentifikasi rawan bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, dan gempa bumi.
Sejumlah TPS di Kota Sukabumi berpotensi rawan (Sumber : istimewa)
Sukabumi26 November 2024, 17:32 WIB

Mau Mancing, Bocah di Sukabumi Temukan Mayat Mengambang di Sungai Mekarwangi

Kapolsek Surade, Iptu Ade Hendra menurutkan setelah menerima laporan, petugas gabungan ke lokasi sekitar pukul 13.30 WIB.
S (52 tahun)  ditemukan tak bernyawa di aliran sungai  Mekarwangi Pasiripis Surade, Kabupaten Sukabumi, Selasa 26/11/2024 (Sumber: istimewa)
Sukabumi26 November 2024, 17:22 WIB

3 Mobil Rusak, Dahan Pohon Beringin Lapangan Merdeka Kota Sukabumi Tumbang

BPBD Kota Sukabumi ungkap penyebab pohon beringin Lapang Merdeka tumbang. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Dahan pohon tumbang timpa 3 mobil di depan Gedung Juang Kota Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Musik26 November 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Supernova aespa yang Meraih Song of the Year MAMA Awards 2024

Supernova berhasil mencuri perhatian para pecinta musik Kpop. Karena berhasil menguasai chart musik di Korea Selatan, bahkan meraih Song of The Year di MAMA Awards 2024.
Lirik Lagu Supernova aespa yang Meraih Song of the Year MAMA Awards 2024 (Sumber : Instagram/@aespa_official)
Science26 November 2024, 16:47 WIB

Prakiraan Cuaca 47 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Pada Rabu 27 November 2024

Sebagian besar wilayah Kecamatan di Kabupaten Sukabumi diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan saat siang hari pada 27 November 2024.
Sebagian besar wilayah Kecamatan di Kabupaten Sukabumi diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan saat siang hari pada 27 November 2024. (Sumber : Ist/Zoomearth.).
Sukabumi Memilih26 November 2024, 16:27 WIB

Engkreg Jadi Andalan! Angkut Logistik Pilkada Lintasi Tanah dan Sungai di Pelosok Sukabumi

Desa Nangela memiliki satu TPS yang berlokasi di pelosok.
Sepeda motor engkreg saat mengangkut logistik Pilkada 2024 ke TPS di Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Keuangan26 November 2024, 15:59 WIB

Bapenda Kabupaten Sukabumi Perpanjang Program Bebas Denda Pajak Hingga 23 Desember 2024

Program Bebas Denda Pajak diperpanjang hingga 23 Desember 2024, Bapenda Kabupaten Sukabumi ajak masyarakat untuk memanfaatkan.
Poster Program Bebas Denda Pajak Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)