Dari Kabupaten Bogor hingga Kota Banjar, Begini Peta Suara Pemilih Pilgub Jabar

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Empat pasang pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur bakal bertarung dalam perhelatan pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa barat 2018.

Mereka adalah Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum, Sudrajat-Ahmad Syaikhu, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi dan Tubagus Hasanudin-Anton Charliyan.

Pada Juni 2018, mereka akan bertarung memperebutkan suara pemilih sebanyak 32.536.127 suara yang tersebar di 17 kabupaten dan 9 kota di bumi pasundan.

Berikut peta suara pemilih pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur 2018 yang tersebar di 26 kota dan kabupaten.

1. Kabupaten Bogor

Daerah yang menjadi penyangga ibu kota ini memiliki jumlah hak pemilih terbanyak diantara daerah lainnya di Jawa barat. Jumlah pemilih pada Kabupaten

Bogor mencapai 3.349.895 suara yang tersebar di 40 kecamatan.

2. Kabupaten Sukabumi

Kabupaten yang terkenal paling luas wilayahnya ini memiliki jumlah suara sebanyak 1.763.719 yang tersebar di 47 kecamatan.

3. Kabupaten Cianjur

Daerah yang terkenal dengan makanan khas Tauco ini, terdiri dari 32 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 1.695.108 suara

4. Kabupaten Bandung

Kabupaten ini menempati peringkat kedua suara pemilih terbanyak. Memiliki 31 kecamatan dengan jumlah hak suara sebanyak 2.348.516 pemilih

5. Kabupaten Garut

Daerah yang dikenal dengan makanan khas dodol ini, terdiri dari 42 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 1.767.360.

6. Kabupaten Tasikmalaya

Daerah yang dikenal kota santri ini,memiliki suara pemilih sebanyak 1.334.135 yang tersebar di 39 kecamatan

7. Kabupaten Ciamis

Kabupaten ini memiliki jumlah pemilih sebanyak 1.246.863 suara yang tersebar di 27 kecamatan

8. Kabupaten Kuningan

Daerah yang dikenal dengan pengusaha warung sari rasa ini, memiliki 32 kecamatan dengan jumlah suara pemilih sebanyak 870.453 suara.

9.Kabupaten Majalengka

Kabupaten ini memiliki jumlah pemilih sebanyak 954.994 suara yang tersebar di 26 kecamatan.

10. Kabupaten Cirebon

Daerah yang banyak menyimpan sejarah penyebaran agama Islam ini, memiliki jumlah pemilih sebanyak 1.717.942 suara yang tersebar di 40 kecamatan.

11. Kabupaten Sumedang

Kabupaten yang terkenal dengan makanan khas Tahu ini, memiliki jumlah pemilih sebanyak 834.480 yang tersebar di 26 kecamatan

12. Kapuaten Indramayu

Daerah yang merupakan kawasan pantai utara (pantura) ini, memiliki 31 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 1.446.365 suara

13. Kabupaten Subang

Daerah yang termasuk kawasan pantura ini, memiliki jumlah pemilih sebanyak 1.164.562 suara yang tersebar di 30 kecamatan

14. Kabupaten Purwarkarta

Daerah ini merupakan tempat kelahiran salah satu calon, dengan memiliki jumlah pemilih sebanyak 641.121 suara yang tersebar di 17 kecamatan

15. Kabupaten Karawang

Daerah yang dikenal sebagai lumbung padi nasional ini, memiliki 30 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 1.681.001 suara

16. Kabupaten Bekasi

Daerah yang berbatasan dengan ibu kota ini, memiliki jumlah pemilih sebanyak 1.912.903 suara yang tersebar di 23 kecamatan

17. Kabupaten Bandung Barat

Daerah ini merupakan pemekaran dari kabupaten Bandung, memiliki 16 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 1.176.919 suara

18. Kota Bogor

Kota yang dikenal sebagai kota hujan ini, memiliki jumlah pemilih sebanyak 686.934 suara yang tersebar di 6 kecamatan

19. Kota Sukabumi

Daerah yang terkenal dengan sebutan kota mochi ini, memiliki 7 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 224.010 suara

20. Kota Bandung

Kota yang dijuluki kota kembang ini terdiri dari 30 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 1.703.409 suara

21. Kota Cirebon

Kota yang dikenal pengasil tambak udang ini, memiliki jumlah pemilih sebanyak 231.999 suara yang tersebar di 5 kecamatan

22. Kota Bekasi

Daerah yang berbatasan dengan ibu kota ini, terdiri dari 12 kecamatan dengan jumlah suara sebanyak 1.631.724 suara

23. Kota Depok

Kota ini memiliki 11 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 1.219.354 suara

24. Kota Cimahi

Daerah ini merupakan daerah pemekaran dari kota Bandung,terdiri dari 3 kecamatan dengan jumlah suara sebanyak 372.217 suara

25. Kota Tasikmalaya

Kota santri ini, memiliki 8 kecamatan dengan jumlah pemilih sebanyak 453.759 suara

26. Kota Banjar

Kota yang paing ujung utara ini, memiliki jumlah pemilih sebanyak 139.385 suara yang tersebar di 4 kecamatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSIS Semarang di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB.
Persik Kediri vs PSIS Semarang akan tersaji sore ini mulai pukul 15.30 WIB. (Sumber : X/@psisfcofficial/@persikfckediri).
Sukabumi Memilih23 November 2024, 11:16 WIB

Tak Progresif Soal Masalah Agraria di Sukabumi, 3 Catatan SPI Usai Nonton Debat Publik II Pilkada 2024

Ada tiga catatan yang diberikan SPI setelah melihat pemaparan paslon 01 Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas tentang masalah agraria.
Ilustrasi.  Serikat Petani Indonesia atau SPI memberikan 3 catatan penting usai debat publik II pilkada Kabupaten Sukabumi, yang berlangsung di Kabupaten Bandung Jumat 22 November 2024. (Sumber: istimewa)
Food & Travel23 November 2024, 11:00 WIB

5 Rekomendasi Pantai Terindah di Ujunggenteng Sukabumi, Wajib Kesini!

Pantai-pantai Ujunggenteng di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, adalah sebuah permata tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang masih sangat alami.
Pantai Tenda Biru - Ujung Genteng adalah destinasi wisata yang sempurna bagi Anda yang ingin melepas penat dan menikmati keindahan alam. (Sumber : Instagram/@mutiaraantini).
Nasional23 November 2024, 10:41 WIB

Bantu Ekosistem PPMI, Kementerian BUMN Dukung Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

Kementerian BUMN menekankan pentingnya peran BUMN dalam memastikan fasilitas keberangkatan dan kedatangan pekerja migran di bandara serta program-program perlindungan lainnya.
Erick Thohir, Menteri BUMN.
Nasional23 November 2024, 10:09 WIB

Pemkab Sukabumi Buka Data, Anggota Komisi II DPR RI Minta Kemendagri Cek Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024

Kepala BKPSDM Kabupaten Sukabumi, Teja Sumirat menyebut apa yang disampaikan Heri Gunawan anggota Komisi II DPR RI tidak tepat.
Dok Rabu (28/8/2024) mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Sukabumi (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)
Bola23 November 2024, 10:00 WIB

Persib Bandung Unbeaten Sejak Awal Musim Liga 1 2024/2025, Naik Posisi Dua Klasemen!

Persib Bandung masih belum terkalahkan di 11 laga Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung unbaeten dan merangsek ke posisi dua klasemen setelah kalahkan Borneo FC. (Sumber : X@persib).
Sukabumi23 November 2024, 09:39 WIB

Lagi! Truk Sampah Pemkab Sukabumi Terguling, Picu Macet di Jalur Cibadak

Truk sampah terguling di jalan nasional Sukabumi - Bogor, tepatnya di Karangtengah Cibadak Kabupaten Sukabumi dekat simpang Ciheulang, Sabtu (23/11/2024).
Truk sampah terguling di jalan nasional sukabumi bogor, Karang Tengah Cibadak, Sabtu (23/11/2024) (Sumber: istimewa)
Film23 November 2024, 09:30 WIB

Film Moana 2 Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan di Lautan Oceania

Moana 2 dijadwalkan tayang pada 27 November 2024, yang tentunya akan membawa lebih banyak aksi, petualangan, serta lagu-lagu yang tak kalah menarik dari film pertama.
Film Moana 2, Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan (Sumber : Disney)
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)