Pelik dan Dramatis, Kisah Ilmuwan Mencari Kehidupan di Mars

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ilmuwan kembali menemukan bukti kehidupan di Mars. Planet Merah ini telah sekian lama menjadi target riset untuk eksplorasi dan pembuatan koloni baru manusia. Padahal planet itu gersang dan beku. Jejak air, yang menjadi sumber kehidupan, pun sudah lama nyaris tak tersisa.

Riset untuk mencari petunjuk tentang peluang keberadaan cairan dan jejak kehidupan di planet tak kenal kata stop. Termasuk yang paling baru, yang dilakukan tim peneliti dari Universitas Leeds, Inggris. Mereka mendapatkan petunjuk tentang galur-galur raksasa seperti sungai di planet itu.

"Adanya sejumlah garam perklorat di tanah Mars membuka pengetahuan baru tentang pembentukan badan sungai di sana," kata pemimpin tim riset, Lorna Dougan, seperti ditulis Science Daily, akhir pekan lalu.

Mereka meneliti sampel tanah Mars yang diambil wahana nirawak Phoenix Lander pada 2009. Menurut laporan di Nature Communications, dalam sampel itu ditemukan unsur kalsium dan sejumlah besar oksidan kuat, termasuk magnesium perklorat. Senyawa-senyawa ini dinilai ikut mempengaruhi perubahan yang terjadi di permukaan Mars.

Kondisi Mars tidak memungkinkan air untuk bertahan dalam bentuk cair. Temperatur tertinggi permukaan, di kawasan khatulistiwa, hanya 20 derajat Celsius. Sementara itu, di bagian kutub suhunya anjlok hingga -153 derajat Celsius. "Larutan perklorat bisa tahan dalam suhu serendah itu," kata Dougan.

Magnesium perklorat membawa dampak dramatis pada struktur air. Efeknya seperti memberikan tekanan lebih dari 2 miliar pascal atau 20.000 kali lebih tinggi dari tekanan atmosfer di permukaan bumi. Akibatnya, sebagian ion air tersegregasi dan mencegah cairan membeku. Cairan mungkin bisa bertahan dalam kondisi Mars yang membeku. Kondisi ini memberi petunjuk tentang kemungkinan adanya kehidupan di planet tersebut.

Menurut Dougan, jika struktur air di Mars berada dalam tekanan tinggi, ada kemungkinan keberadaan organisme hidup dalam kondisi ekstrem. "Seperti bakteri atau organisme bawah laut di bumi yang bertahan dalam kondisi bertekanan tinggi," ujarnya.

Petunjuk lain tentang kehidupan di Mars muncul dari data Mars Reconnaissance Orbiter (MRO). Wahana milik Badan Antariksa Amerika Serikat yang mencapai Mars pada 2006 itu mendeteksi deposit mineral dalam jumlah besar di dasar Cekungan Eridania di belahan selatan planet itu. Ini menjadi bukti keberadaan hidrotermal alias mata air panas pada masa lampau.

Aktivitas hidrotermal diyakini sebagai petunjuk kemunculan kehidupan di bumi. Hingga saat ini, ada sejumlah bakteri dan organisme yang hidup di sekitar hidrotermal yang berada di laut dalam bumi. Hal serupa mungkin juga terjadi di Cekungan Eridania yang diperkirakan merupakan kawasan laut pada 3,7 miliar tahun lalu.

Dalam laporan di jurnal Nature Communications, para peneliti meyakini aktivitas gunung-gunung api memanaskan air. Dari peristiwa itulah mungkin bentuk kehidupan permulaan di Mars berawal. "Bahkan, jika kita tak menemukannya di Mars, kawasan ini bisa menjadi petunjuk bagaimana lingkungan dan kehidupan di bumi terbentuk," kata Paul Niles, peneliti dari Johnson Space Center di Houston, Amerika Serikat.

Laut Eridania diperkirakan pernah menampung sekitar 210 ribu kilometer kubik air. Di kawasan itu lava terus mengalir setelah Laut Eridania lenyap.

Menurut Niles, seperti ditulis laman Space, efek aktivitas gunung api di lautan Eridania mirip dengan apa yang terjadi di bumi pada periode yang sama. "Kehidupan awal mulai berevolusi tanpa atmosfer dan suhu yang nyaman," kata Niles. "Hanya perlu batu, panas, dan air."

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih27 November 2024, 00:06 WIB

Ini Lokasi TPS Para Calon Bupati-Wakil Bupati Sukabumi di Pilkada

Dua pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi telah memastikan lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan suara mereka.
Ini Lokasi TPS Para Calon Bupati-Wakil Bupati Sukabumi di Pilkada (Sumber : dok kpu kabupaten sukabumi)
Sukabumi26 November 2024, 21:54 WIB

Ini Harapan Amzad Pedagang Batagor Nyentrik di Sukabumi Usai Viral

Melalui usaha batagornya, Amzad berencana membantu anak-anak muda yang menganggur dengan menyediakan gerobak untuk mereka berjualan.
Amzad (28 tahun) saat melayani pembeli batagor yang dijualnya di Parungkuda Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Jawa Barat26 November 2024, 21:02 WIB

Hadapi Potensi Banjir saat Pencoblosan, Pj Gubernur Jabar Sebut TPS Keliling Jadi Solusi

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin menyebutkan KPU dan Bawaslu telah menjalankan mitigasi menjelang pencoblosan Pilkada 2024.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau lokasi bencana banjir di Solokanjeruk dan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat (22/11/2024).(Foto: Biro Adpim Jabar)
Sukabumi Memilih26 November 2024, 20:56 WIB

Tiga Paslon Pilwalkot Sukabumi Mencoblos di TPS Mana? Ini Lokasinya

Pemungutan suara Pilkada 2024 akan dilaksanakan besok, Rabu 27 November 2024. Tiga pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi telah memilih lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mereka masing-masing.
Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi dengan nomor urutnya: Achmad Fahmi-Dida Sembada, Ayep Zaki-Bobby Maulana, dan Mohamad Muraz-Andri Setiawan Hamami. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional26 November 2024, 20:29 WIB

Gaji Guru Honorer dan ASN Akan Naik pada Januari 2025, Berikut Besarannya

Presiden Prabowo Subianto akan menyampaikan secara resmi pengumuman kenaikan gaji guru ini pada Kamis, 28 November 2024.
Mendikdasmen Abdul Muti. (Sumber Foto: IG abe_mukti)
Sukabumi Memilih26 November 2024, 20:15 WIB

Jelang Pencoblosan, KPU Sukabumi Musnahkan Ribuan Surat Suara Rusak

Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Kasmin Belle, menjelaskan bahwa pemusnahan dilakukan untuk memastikan surat suara yang rusak atau berlebih tidak disalahgunakan.
Pemusnahan surat suara lebih dan rusak di Gudang KPU Kabupaten Sukabumi, Selasa (26/11/2024) | Sumber foto : KPU Kabupaten Sukabumi
Entertainment26 November 2024, 20:00 WIB

Resmi Debut Solo Dengan Merilis Like A Flower, Berikut Profil Irene Red Velvet

Irene Red Velvet resmi debut sebagai penyanyi solo dengan merilis lagu berjudul Like A Flower pada hari ini Selasa, 26 November 2024 pukul 16.00 WIB.
Resmi Debut Solo Dengan Merilis Like A Flower, Berikut Profil Irene Red Velvet (Sumber : Instagram/@redvelvet.smtown)
Nasional26 November 2024, 19:52 WIB

Pilkada Serentak di 508 Daerah, Menag Ajak Warga Ikhlas Memilih Pemimpin

Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak warga bangsa Indonesia untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, 27 November 2024
Pilkada serentak di 508 Kabupaten/Kota dan 34 Provinsi se Indonesia 27 November 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi26 November 2024, 19:37 WIB

Diarpus Kabupaten Sukabumi Latih Guru TK dan PAUD Belajar Mendongeng

Diarpus Kabupaten Sukabumi berharap dengan kegiatan ini dapat mendorong tingkat kegemaran kepada anak-anak sejak usia dini.
Pelatihan mendongeng bagi guru PAUD/TK di Diarpus Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Food & Travel26 November 2024, 19:00 WIB

Curug Bidadari Sentul Bogor, Hanya 2 Jam dari Pusat Kota Jakarta

Keindahan alamnya yang masih asri dan suasana yang tenang akan membuat pengunjung merasa betah berlama-lama di Curug Bidadari.
Curug Bidadari adalah destinasi wisata alam yang wajib Anda kunjungi jika berada di Bogor. (Sumber : Instagram/@sfhana__/@nurulnurya).