SUKABUMIUPDATE.com - IBM telah mengumumkan sebuah tonggak sejarah dalam perlombaannya melawan Google dan perusahaan teknologi besar lainnya untuk membangun komputer kuantum yang kuat, sebagaimana dilaporkan Daily Mail, Jumat, 10 November 2017.
Dario Gil, yang memimpin divisi penelitian komputasi kuantum dan kecerdasan buatan IBM, mengatakan pada hari Jumat, 10 November 2017, bahwa ilmuwan perusahaan itu telah berhasil membangun dan mengukur sebuah prototipe prosesor 50 kuantum bits, yang dikenal sebagai qubit.
Gil mengatakan ini pertama kalinya ada perusahaan membangun komputer kuantum pada skala ini.
Komputasi kuantum, teknologi yang masih dalam tahap awal, menggunakan fisika kuantum untuk melakukan perhitungan dengan kecepatan jauh lebih tinggi daripada komputer saat ini.
"Komputasi kuantum menjanjikan untuk dapat memecahkan masalah tertentu - seperti simulasi kimia dan jenis pengoptimalan - yang akan selamanya berada di luar jangkauan mesin klasik," kata IBM.
Dalam makalah Nature baru-baru ini, tim IBM Q mempelopori cara baru untuk melihat masalah kimia dengan menggunakan perangkat keras kuantum yang suatu hari nanti bisa mengubah cara obat dan bahan baru ditemukan, misalnya.
IBM juga mengumumkan akan mengizinkan pelanggan mengakses versi sistem online yang sedikit lebih lambat untuk pertama kalinya.
"Kami berfokus pada membangun teknologi dengan potensi untuk menciptakan nilai bagi klien dan dunia kita," kata Dario Gil, wakil presiden AI dan IBM Q, IBM Research.
Seth Lloyd, seorang profesor teknik mesin MIT yang tidak terlibat dalam penelitian IBM, mengatakan bahwa kemungkinan IBM masih memiliki masalah, namun pengumuman komputer kuantum 50 qubit tersebut merupakan tanda kemajuan yang signifikan. Sistem IBM pertama yang tersedia secara online untuk klien memiliki prosesor qubit 20.
Sumber: Tempo