Review: Diskresi Wasit, PERSIB Dinyatakan Kalah

Jumat 03 November 2017, 10:56 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - PERSIB dinyatakan kalah 0-1 dari Persija Jakarta pada lanjutan pekan ke-33 Go-Jek Traveloka Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Jumat 3 November 2017. Hal itu setelah wasit dengan hak keistimewaannya menghentikan pertandingan karena skuat Maung Bandung tak ingin melanjutkan laga pada menit ke-84.

PERSIB sempat mendapat gol di babak pertama melalui sundulan Ezechiel NDouassel tapi wasit tak mengsahkan gol tersebut karena dianggap belum masuk ke gawang.

Di babak kedua, Persija mendapat hadiah penalti yang mampu dituntaskan oleh Bruno Lopes. Gol itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta di laga ini.

Tensi pertandingan langsung meningkat sejak awal babak pertama. PERSIB mendapat tekanan melalui umpan-umpan silang Persija yang dikirimkan oleh Ismed Sofyan di sisi kanan namun dari beberapa kans emas tercipta, tak ada gol tercipta.

Di menit ke-8, kartu kuning sudah harus diberikan kepada striker Persija, Rudi Widodo usai melakukan pelanggaran kepada Kim J. Kurniawan. Kim sendiri tak bisa melanjutkan laga dan harus diganti oleh Dedi Kusnandar di menit ke-12.

PERSIB mampu keluar dari tekanan melalui striker Ezechiel NDouassel namun sepakan dari luat kotaknya masih lemah. Persija balik menekan melalui Bruno Lopes tapi sepakan kerasnya dari depan kotak masih menyamping tipis.

Kontroversi terjadi di menit ke-28, Supardi kirimkan umpan silang dari sisi kanan dan mampu disambar oleh tandukan dari Ezechiel dan berhasil masuk ke gawang. Namun wasit tak mengesahkan gol. Skor masih imbang 0-0.

Skuat Macan Kemayoran terus memberikan tekanan melalui Bambang Pamungkas namun beberapa kans masih jauh dari harapan. Sementara serangan balik dari PERSIB melalui Febri Hariyadi bisa dimatikan oleh Rohit Chand. Babak pertama pun berakhir tanpa gol.

Babak kedua laga berlangsung masih dengan intensitas tinggi namun dengan penguasaan bola yang lebih berimbang di mana perebutan bola ramai terjadi di lini tengah.

Kerugian bagi PERSIB usai Hariono melanggar Rohit Chand yang membuatnya cedera dan harus ditandu keluar lapangan. Purwaka Yudhi yang masuk menggantikan Hariono langsung menjadi tandem Vladimir Vujovic.

Penyelamatan gemilang dilakukan oleh kiper PERSIB, M. Natshir F., position yang tepat dari Natshir gagalkan sepakan voli Bruno Lopes di mulut gawang. Ini menjadi peluang terbaik sejauh ini.

Melalui serangan balik, akhirnya Persija mendapat hadiah tendangan penalti usai Purwaka Yudhi dianggap melakukan pelanggran kepada Bruno Lopes. Bruno yang menjadi eksekutor membawa Persija unggul sementara 1-0.

Kartu kuning akhirnya didapat oleh Vladimir Vujovic karena melanggar Bruno Lopes. Vujovic pun melancarkan protes dan langsung diganjar kartu merah oleh wasit.

Para pemain dan jajaran pelatih PERSIB melancarkan protes hingga akhirnya tak ingin melanjutkan laga. Atas dasar itu, wasit yang dipimpin oleh Evans Shaun Robert memutuskan laga usai di menit ke 84 dengan skor 1-0 untuk keunggulan Persija Jakarta.

Sesuai Laws of The Game FIFA, wasit memang memiliki diskresi (keistimewaan) untuk menghentikan pertandingan jika dianggap ada interferensi pada sebuah pertandingan meski laga belum sampai 90 menit.

Dengan hasil ini, PERSIB masih berada di peringkat ke-11 dengan raihan 41 poin sementara Persija Jakarta naik satu strip ke posisi ke-5 setelah mengoleksi 58 poin.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi24 November 2024, 15:00 WIB

Loker QC di Perusahaan Makanan, Syarat Pelamar Minimal Lulusan D3

Info Loker Lulusan D3 di Indofood untuk posisi Quality Control Section Head ini dibuka hingga 19 Januari 2024 mendatang.
Ilustrasi. Karyawan. Loker QC di Perusahaan Makanan, Syarat Pelamar Minimal Lulusan D3. (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Nasional24 November 2024, 14:08 WIB

KPK OTT 7 Orang Terkait Pendanaan Pilkada, Ada Cagub Bengkulu

KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Bengkulu pada Sabtu malam, 23 November 2024. OTT tersebut diduga terkait dengan pungutan yang dilakukan terhadap pegawai untuk pendanaan pemilihan kepala daerah (pilkada).
Kantor KPK RI di Jakarta | Foto : Ist
Sukabumi24 November 2024, 13:27 WIB

Korban Ungkap Ciri Pelaku Pembacokan Di Jampangtengah Sukabumi: Kulit Putih Penampilan Keren

Y (47 tahun) korban pembacokan orang tak dikenal merupakan warga Kampung Simpang RT 12/ 04 Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, melalui keponakannya Rahman (32 tahun) mengungkapkan ciri ciri pelaku
Y (47 tahun) korban pembacokan orang tak dikenal di Jampangtengah Sukabumi | Foto : Istimewa
Jawa Barat24 November 2024, 13:00 WIB

Gema Petani Jabar Kecam Kriminalisasi ke Penggarap di Bantargadung Sukabumi

Gerakan Mahasiswa Petani Jawa Barat (Gema Petani Jabar) mengutuk keras tindakan kriminalisasi yang dilakukan terhadap tiga petani penggarap di Cijambe, Bantargadung, Kabupaten Sukabumi.
Gema Petani Jabar kecam kriminalisasi penggarap PT Bantargadung Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sehat24 November 2024, 13:00 WIB

Sesak Napas Berkaitan dengan Jantung? Cek Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Sesak napas adalah gejala umum yang sering terjadi pada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Waspada Masalah Pernapasan Akibat Obesitas, Bisa Mengalami Asma! (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sukabumi Memilih24 November 2024, 11:37 WIB

Ribuan TPS Pilkada 2024 di Sukabumi Rawan: Potensi Bencana Alam, Konflik hingga Politik Uang

Menjelang Pilkada Serentak 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi telah mengidentifikasi sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berpotensi rawan
Logo Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 | Foto : Istimewa
Life24 November 2024, 10:43 WIB

Liburan di Musim Penghujan: Petualangan Virtual – Jelajahi Dunia dari Rumah

Musim penghujan sering kali memaksa kita untuk berdiam diri di rumah, menikmati kenyamanan di dalam ruangan. Namun, dengan kemajuan teknologi, hujan yang turun bisa menjadi kesempatan untuk menjelajahi dunia tanpa harus melangkah keluar rumah.
Petualangan Virtual, Jelajahi Dunia dari Rumah (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih24 November 2024, 10:25 WIB

Hari Tenang Pilkada 2024 Sukabumi, Ada Sanksi Berat Jika Melanggar

Pemungutan suara akan diselenggarakan pada Rabu (27/11/2024). Ini berarti, masa tenang Pilkada 2024 akan berlangsung pada 24-26 November 2024.
Apel Siaga dan Patroli Pengawasan masa tenang Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi24 November 2024, 10:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 November 2024, 09:21 WIB

Tanah Longsor di Cidolog Sukabumi, 14 Domba Garut Milik Warga Tertimbun

Longsor ini menyebabkan kandang berserta 14 ekor domba Garut bersertifikat milik seorang peternak di Cidolog Sukabumi tertimbun, dan baru diketahui oleh warga pada pagi harinya, Sabtu (23/11/2024).
Longsor di Cidolog Sukabumi, timbun kandang serta 14 ekor domba garut | Foto : Sukabumiupdate.com