SUKABUMIUPDATE.com - Kiamat 23 September 2017 tidak terbukti. Setidaknya, telah lima kali kiamat diperkirakan terjadi. Baru-baru ini teori konspirasi juga memprediksi akhir dunia yang akan terjadi pada, Sabtu, 23 September 2017. Penyebabnya adalah Planet Nibiru akan menabrak bumi.
Berikut lima prediksi kiamat yang meleset:
6 September 1994 - Harold Camping
Pada tahun 1992, penyiar radio dan evangelis Kristen Harold Camping merilis sebuah buku berjudul 1994 (1992) yang menganggap Kristus akan datang pada bulan September 1994. Ramalan tersebut didasarkan pada jumlah dan tanggal yang ada di Alkitab. Klaim itu diubah beberapa kali, yaitu pada 2 Oktober, 31 Maret 1995, dan yang terakhir 21 Oktober 2011. Hingga akhir prediksinya, ramalan tersebut tidak terbukti.
1 Januari 2000 - Y2K
Mungkin ramalan kiamat yang paling terkenal sampai saat ini adalah teori Y2K yang berpikir bahwa ketika tiba saatnya pergantian milenium, sistem komputer dunia akan macet. Bug komputer yang terkait dengan penyimpanan data kalender menimbulkan berbagai masalah. Hal ini secara teori menyebabkan kecelakaan di seluruh dunia. Banyak pesawat yang jatuh, pembangkit listrik akan hancur, dan kehidupan masyarakat tidak berjalan. Pada kenyataannya, tidak terbukti.
5 Mei 2000 - Richard W. Noone
Penulis Richard W. Noone mengklaim bahwa hari akhir dunia adalah 5 Mei 2000 dalam bukunya 5/5/2000: Ice, The Ultimate Disaster (1982). Pada tanggal tersebut diduga Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus akan selaras dengan bumi untuk pertama kalinya dalam enam ribu tahun. Hal ini akan memicu berbagai bencana alam, yang dimulai dengan gangguan tutup kutub bumi. Setelah ramalan Richard gagal, tidak ada seorang pun yang percaya pada prediksinya lagi.
10 September 2008 - Large Hadron Collider
Banyak yang percaya bahwa manusia akan menyebabkan kiamat saat mereka membuat Large Hadron Collider (LHC). Dengan mencoba membuat ulang versi mini Big Bang, sejumlah ahli teori mengira akan menciptakan lubang hitam yang akan menelan bumi. Sejauh ini, LHC belum menghasilkan lubang hitam apapun yang kita ketahui.
21 Desember 2012 - Kalender Maya
Salah satu prediksi yang paling banyak diikuti dalam beberapa dekade terakhir adalah kalender suku Maya. Ramalan ini akan terjadi beberapa hari sebelum Natal di tahun 2012, saat kalender Maya kuno berakhir.
Tanggal 21 Desember menandai akhir dari "Siklus Besar" kalender pertama. Prediksi tersebut memicu kepanikan yang menyebar luas. Prediksi tersebut memunculkan sejumlah ramalan kiamat yang aneh, termasuk invasi alien, nyala matahari raksasa, dan gelombang pasang surut yang mengerikan setelah pensejajaran planet. Seorang pria di Cina begitu yakin bahwa dunia ini akan berakhir, sehingga dia membangun Bahtera Nuh.
Sumber: Tempo