Sejarah Hari Ini: Teori Atom Modern dan Temuan Kapal Blackfriars

Rabu 06 September 2017, 09:38 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejarah hari ini, 6 September, adalah dimulainya penggunaan simbol untuk atom. Adalah John Dalton, ahli kimia, fisika, dan meteorologi Inggris, yang mempelopori hal tersebut. Dia dikenal dengan teori atom modern dan penelitiannya tentang buta warna. 

Pada 6 September 1803, Dalton menerbitkan studinya tentang bobot relatif atom yang mengandung enam unsur, yakni hidrogen, oksigen, nitrogen, karbon, sulfur, dan fosfor. "Dia merunut bobot relatif tersebut berdasarkan analisis air, amonia, karbon dioksida, dan semacamnya, yang dikerjakan para ahli kimia sebelumnya," tulis Henry Enfield Roscoe dan Arthur Harden dalam A New View of the Origin of Daltons Atomic Theory (1896). 

Dalton menggunakan simbolnya sendiri untuk mewakili struktur senyawa atom secara visual. Ada 20 simbol elemen dan 17 molekul sederhana baru. Simbol tersebut kemudian dimasukkan ke dalam sistem baru filsafat kimia.

Selain itu, 6 September juga bertepatan dengan ditemukannya Kapal Blackfriars yang berasal dari abad ke-2 Masehi di daerah Blacfriars di tepi Sungai Thames di London, Inggris, oleh arkeolog Peter Marsden. Bangkai kapal ditemukan saat membangun dinding tanggul di sepanjang Sungai Thames. Marsden menemukan yang pertama pada tanggal 6 September 1962 dan dua penemuan berikutnya ditemukan pada tahun 1970. 

"Kapal ini memiliki lambung yang terbuat dari ranting hazel, lantai dan tiang yang tebal yang disatukan dengan paku," tulis Marsden dalam Journal of Nautical Archaeology tahun 1972. Studinya berjudul "Blackfriars Wreck III: A Preliminary Note". 

Sebuah koin perunggu dari Kaisar Domitian ditemukan di tiang kapal. Menurut dia, kapal tersebut kemungkinan hancur saat membawa muatan baru karang Kentish seberat 26 ton. "Mungkin kapal ini membawa bahan-bahan konstruksi lainnya," tulis Marsden dalam jurnal.

Sisa kargo lainnya termasuk, dua pecahan tembikar, palu kayu, dan sepotong kulit. Dilihat dari posisi dan lokasi kapal, kemungkinan tabrakan antarkapal yang menyebabkan Blackfriars I tenggelam. 

Kapal kedua ditemukan Marsden pada Juni 1969 di sebelah timur Jembatan Blackfriars. Kapal itu membawa muatan batu bata. Muatan lainnya ialah batu bata merah, pipa, tembikar baru, yang kemungkinan berasal dari tahun 1660-1680. Dengan penemuan ini Marsden menyimpulkan, kapal ini membawa muatan untuk pembangunan di London pasca-kebakaran besar yang terjadi pada 2-5 September 1666.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Entertainment27 November 2024, 16:00 WIB

V BTS Bakal Berkolaborasi dengan Park Hyo Sin untuk Lagu Winter Ahead

Member BTS, V akan merilis single terbaru berjudul Winter Ahead yang berkolaborasi dengan penyanyi ternama Park Hyo Shin pada Jumat, 29 November 2024.
V BTS Bakal Berkolaborasi dengan Park Hyo Sin untuk Lagu Winter Ahead (Sumber : Instagram/@thv)
Food & Travel27 November 2024, 15:00 WIB

Gunung Sagara: Cocok Bagi Pendaki Pemula dengan Panorama Lautan Awan dan Talaga Bodas

Gunung Sagara adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin menikmati keindahan alam sambil menantang diri sendiri.
Dengan pemandangan yang menakjubkan, udara yang segar, dan suasana yang tenang, Gunung Sagara akan memberikan pengalaman pendakian yang tak terlupakan. (Sumber : Instagram/@bc_sagaraviatajur/@yadiml).
Sukabumi Memilih27 November 2024, 14:59 WIB

Cawabup Sukabumi Andreas Gunakan Hak Pilih di TPS 14 Jayabakti Cidahu

Setelah menyalurkan hak suaranya, Andreas menyampaikan apresiasi terhadap tahapan Pilkada yang berjalan sesuai aturan.
Cawabup Sukabumi Andreas didampingi istrinya mencoblos di TPS 14 Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 14:59 WIB

Zainul Salurkan Hak Pilih Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 di TPS Depan Rumah

Cawabup Sukabumi H. Zainul S nyoblos didampingi sang istri di TPS depan rumahnya di Desa Warnasari Kabupaten Sukabumi.
Cawabup Sukabumi Zainul didampingi istrinya mencoblos di TPS depan rumahnya. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi27 November 2024, 14:59 WIB

Bupati Marwan: Masalah Pangan Jadi Tantangan Pemimpin Baru Kabupaten Sukabumi

Menurut Marwan siapa figur yang dipilih dan dipercaya rakyat untuk Kabupaten Sukabumi dan Jawa Barat lima tahun mendatang akan menghadapi tantangan tersebut.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami berharap pemimpin baru hasil pilkada 2024 fokus masalah pangan (Sumber: su/fit)
DPRD Kab. Sukabumi27 November 2024, 14:32 WIB

Ketua DPRD Gunakan Hak Suara Pilkada 2024 di TPS Sagaranten Sukabumi

Budi mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali bersama istrinya, Santi Sulastri. | Foto: Istimewa
Musik27 November 2024, 14:00 WIB

Digelar November Tahun Ini, Berikut Daftar Nominasi Melon Music Awards 2024

Acara penghargaan asal Korea Selatan, Melon Music Awards atau MMA akan kembali hadir tahun ini dan bakal diselenggarakan pada Sabtu, 30 November 2024 di INSPIRE Arena, Incheon.
Digelar November Tahun Ini, Berikut Daftar Nominasi Melon Music Awards 2024 (Sumber : X/@soompi)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 13:40 WIB

Bukan Film Vampire China, Nyoblos Pilkada 2024 di TPS 8 Nyomplong Kota Sukabumi

Ketua KPPS di TPS 8, Kiki Suryanto mengatakan nuansa oriental itu sengaja dihadirkan mengingat TPS tepat berada di jalan Pajagalan tepatnya di Odeon yang juga dikenal sebagai kompleks orang tionghoa.
TPS 8 Nyomplong Warudoyong Kota Sukabumi bernuansa china town (Sumber: su/awal)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 13:16 WIB

Saat Puluhan ODGJ di Sukabumi Ikut Coblos Pilkada 2024, Ada yang Gagal Memilih di TPS

Ketua Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Aura Welas Asih, Leni Nuramini, mengatakan ODGJ yang diizinkan mencoblos dalam pilkada 2024 kali ini adalah mereka yang dinyatakan dalam kondisi stabil
67 ODGJ pasien Panti Rehabilitasi Aura Welas Asih, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi menuju TPS pilkada 2024 (Sumber: SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 13:15 WIB

Sejarah Pilkada Serentak dari Masa ke Masa, Jejak Perjalanan Demokrasi Daerah

Pilkada serentak adalah sistem pemilihan umum di mana masyarakat Indonesia secara bersamaan memilih kepala daerah di berbagai tingkatan pemerintahan, mulai dari provinsi hingga kabupaten/kota.
Ilustrasi kotak dan bilik suara pilkada (Sumber : su/oksa)