SUKABUMIUPDATE.com - Manajemen Persib Bandung melalui Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat, Glenn Sugita, meminta maaf kepada bobotoh atas prestasi klub di Liga 1 2017 yang jeblok. Persib kalah dua kali beruntun melawan Bali United dan Bhayangkara FC dalam pekan 8 serta 9 Liga 1.Â
Permintaan maaf itu dituangkan dalam surat terbuka. "Izinkan saya, atas nama Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat, menyampaikan permohonan maaf karena prestasi Persib sampai saat ini belum memenuhi harapan kita semua. Kami berterima kasih atas setiap kritik, saran dan masukan dari bobotoh yang tentunya diberikan karena kecintaan bobotoh kepada Persib. Tanpa bobotoh, Persib tidak mungkin menjadi klub yang besar dan berprestasi," ujar Glenn dalam surat terbukanya, seperti dikutip laman resmi klub itu.
Dalam surat tersebut Glenn juga menyebutkan bahwa tujuan utama Persib untuk kompetisi Liga 1 adalah menjadi juara. Persib sedang terus dibenahi, agar menjadi klub yang kuat dan disegani.Â
"Evaluasi selalu kami lakukan di setiap pertandingan, termasuk dua pertandingan terakhir. Kami akan segera melakukan perbaikan-perbaikan yang diperlukan demi meningkatkan prestasi Persib di sisa musim Liga 1. Untuk itu, kami memohon semua bobotoh agar bersabar. Kami akan menjadikan momen ramadhan ini untuk mengintrospeksi diri demi perbaikan prestasi Persib," lanjut Glenn dalam suratnya.
Kekalahan beruntun Persib masing-masing 0-1 dari Bali United dan 0-2 dari Bhayangkara FC, mengakibatkan pelatih Djadjang Nurdjaman Mundur. Tak hanya Djadjang yang sudah menyatakan penguduran dirinya, bobotoh juga mendesak agar Umuh Muchtar juga mundur dari posisinya sebagai manajer Persib.
Kini Persib tenggelam di peringkat 11 klasemen Liga 1. Dari 9 kali penampilan, Persib baru mengemas 3 menang, 4 seri, dan 2 kalah. Persib mengumpulkan nilai 13.
Â
Sumber: Tempo