SUKABUMIUPDATE.com - Saat ini pemberian label perebut suami orang atau populer disebut pelakor sangat mudah dilakukan. Pelabelan ini dilakukan kepada orang - orang dengan kecenderungan tertentu yang mencurigakan, misalnya terlihat terlalu dekat dengan seseorang yang sudah beristri.
Jika ada beberapa di antara kita yang mungkin sedang dicurigai sebagai perebut suami orang, sebelum label tersebut telanjur melekat dan sulit dihapuskan, maka kamu harus bersikap tegas.
"Kalau dianggap merebut suami orang, mengelak atau membantah saja tidak cukup," kata konselor dan terapis dari Biro Konsultasi Psikologi Westaria, Anggia Chrisanti.
Menurut dia, mengelak dari bukti - bukti yang sudah diperlihatkan dan menyudutkan hanya akan membuat orang - orang terus berusaha mencari bukti dan saksi. Jika memang tidak merasa merebut suami orang, satu - satunya cara yang bisa dilakukan adalah membuktikan dengan sikap tidak lagi dekat dengan pria itu.
"Ini sikap tegas dan nyata yang seketika akan membungkam para penuding," kata Anggia. Tunjukkan kalau kamu berjarak dengan dia dan tidak memperlihatkan kedekatan dalam bentuk apapun yang membuat orang kian curiga.
"Kecuali jika memang ada apa - apa, biasanya seseorang yang dilabeli perebut suami orang akan menerima saja cap itu dan cemooh orang - orang terhadap dirinya sebagai bagian dari konsekuensi sosial," ujar Anggia.
Â
Sumber: Tempo