SUKABUMIUPDATE.com  - United Cerebral Palsy (UCP) Roda untuk Kemanusiaan meluncurkan riset perdana Google User’s Voice (GUV) di dunia. Ini adalah studi awal yang akan mengambil data tentang dampak kualitas hidup pengguna kursi roda dan bagaimana kursi roda digunakan oleh penyandang disabilitas di negara-negara berkembang.
Program ini bekerja sama dengan World Health Organization, Massachusetts Institute of Technology (MIT-CITE), Universitas Gadjah Mada, International Society of Wheelchair Professionals, dan PUSPADI Bali, yayasan non-profit yang menyediakan rehabilitasi untuk warga lokal. Selama proyek GUV, 150 orang berusia 16 tahun sampai lanjut usia, akan menerima kursi roda yang sesuai.Â
Hal yang dipelajari dari proyek GUV adalah bagaimana meningkatkan bentuk kursi roda dan bagaimana kursi roda disediakan untuk penggunanya. Ini merupakan proyek yang didanai oleh Google.org sebagai salah satu dari ide penggunaan teknologi untuk memperluas kesempatan dan kemandirian penyandang disabilitas.Â
“Ini memberi kami kesempatan untuk menganalisa kondisi sosial, kesehatan, dan dampak ekonomi terhadap pengguna kursi roda dan kualitasnya,†ujar Karen Reyes, dari UCP Roda untuk Kemanusiaan, baru-baru ini.
Proyek GUV akan membantu memenuhi data yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan mengenai jalan terbaik membantu pengguna kursi roda mencapai tujuan. Setiap kali kursi bergerak, sensor menjadi aktif dan akan dilanjutkan pengambilan data dalam daya tahan, kinerja, jarak tempuh, dan faktor lainnya.
Setiap bulan, pengguna akan menerima pertanyaan melalui pesan singkat (SMS) tentang seberapa sering mereka menggunakan kursi roda, kenyamanannya, dan kesehatannya. Data berkualitas tinggi akan dikirim kembali ke GUV melalui sistem (clouds) dan tim akan melanjutkan jalur perubahan pengguna secara mandiri tentang kesehatan dan semua kualitas yang berdampak pada kehidupan penyandang disabilitas.Â
Â
Sumber: Tempo