SUKABUMIUPDATE.com - Putusnya jembatan penghubung dua Kecamatan Ciambar dan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, membuat ribuan warga di sejumlah desa di Ciambar, terganggu aktivitasnya.
Jembatan yang amblas pada hari Selasa (24/1) sore, sekitar pukul 16.00 WIB tersebut, merupakan akses utama warga, baik pemilik usaha yang berada di Ciambar, hingga pekerja pabrik, tukang ojek, hingga pelajar.
Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono, meminta warga untuk sementara menggunakan jalan alternatif, yakni melalui jembatan yang berada di Kampung Gobang, tepatnya di belakang Pasar Semi Modern Parungkuda.
BACA JUGA:
Aksi Heroik Silvia Saat Jembatan Penghubung Parungkuda-Ciambar Kabupaten Sukabumi Ambruk
Menara Masjid Besar Ciambar Kabupaten Sukabumi Disambar Petir
Ambruk, Jembatan Penghubung Parungkuda-Ciambar Kabupaten Sukabumi
"Warga yang akan bekerja dan ke sekolah, sementara bisa lewat Kampung Gobang yang bisa dilalui motor dan kendaraan kecil," Adjo bertutur kepada sukabumiupdate.com, Rabu (25/1) pagi.
Sedangkan untuk kendaraan besar, Adjo meminta sementara untuk bersabar. Menurutnya, biaya dan disain jembatan darurat sedang dihitung dan digambar oleh tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU).