SUKABUMIUPDATE.com - Selain merendam Dermaga dan Pasar Ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN), Pasar Semi Modern dan Kantor Keluarahan, banjir bandang Sungai Cipalabuan di Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi juga merendam pemukiman.
Sedikitnya 20 rumah warga yang berada di sekitar aliran sungai, terendam hingga kentingan 50 centimeter selama beberapa jam. Demikian data sementara yang dikeluarkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), terkait bencana banjir bandang yang memporak-porandakan pusat Ibu Kota Kabupaten Sukabumi itu, Sabtu (14/1).
“Tidak ada korban jiwa, korban materi masih kita hitung. Dampak dari bencana banjir luapan Cipalabuan hari ini luar biasa, paling parah dibanding sebelumnya,†jelas Petugas Pusat Pengendalian da Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi, Yana Rusyana kepada sukabumiupdate.com.
Baca juga:
Luapan Sungai Cipalabuan Meluas, Pasar dan Kantor Kelurahan Palabuhanratu Terendam
Ngeri, Ini Video Penampakan Banjir Palabuhanratu
Pemukiman yang tergegang berada di Kampung Babakangumelar RT 02/23, Keluarahan/Kecamatan Palabuhanratu. Banjir yang merendam rumah penduduk dan fasilitas lainnya ini mulai surut sekitar pukul 10.00 WIB.
Pasca banjir, warga mulai membersihkan pemukiman dari bekas rendaman air bercampur lumpur. Jalan lingkungan di sekitar pemukiman sepanjang 20 meter terlihat dipenuhi lumpur dan sampah.
“Tadi mobil damkar sudah diterjunkan untuk membantu warga membersihkan sisa lumpur yang menggenani jalan dan pemukiman,†pungasknya.