SUKABUMIUDPATE.COM - Warga Kampung Panyindangan 03/06, Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, tadi siang, Selasa (27/12) terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Korban ditemukan bersimpah darah setelah terlibat duel dengan babi liar yang mengamuk masuk perkampungan.
Ambari (49) menderita luka parah di sekujur tubuh terkena taring dan gigi tajam seekor babi hutan yang tiba-tiba menyerang, saat ia sedang berada di depan rumah bersama anaknya. Khawatir menyerang anaknya, korban bergumul dengan babi hutan besar tersebut hingga akhirnya terluka parah.
“Ya mang Ambari berusaha menjauhkan babi tersebut dari anak-anak yang sedang bermain di depan rumahnya. Babi itu kemudian kabur ke arah hutan setelah warga makin banyak berdatangan,†jelas ponakan korban, Farid (19) di ruang unit gawat darurat Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Sekarwangi, Cibadak.
Menurut Farid, babi hutan yang masuk perkampungan dan melukai warga diduga Karena terdesak oleh maraknya perburuan di dalam kawasan Bukit Sireum dan Gunung Bongkok yang ada dibelakang kampung. “Kami menduga babi-babi itu mengamuk karena diburu, jadi masuk kampung,†lanjut Farid.
Menurut tim medis yang menangani luka korban, serangkan babi tersebut membuat Ambari menderita sepuluh luka di sekujur tubuhnya, dan harus mendapatkan 50 jahitan. “Kita sudah tangani dengan suntikan anti racun,†ungkap Egi Pratama, dokter piket di BLUD Sekarwangi.