SUKABUMIUPDATE.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi mendatangi sejumlah supermarket dan mal jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Bukan untuk merazia atribut natal karena adanya fatwa MUI (Majelis Ulama Indonesia), tim gabungan dinas kesehatan dan dinas pertanian mencari produk, makanan dan minuman yang tidak layak edar dan konsumsi.
“Untuk memberi rasa aman kepada masyarakat. Kita turun untuk mengawasi produk makanan dan minuman yang beredar, takutnya ada pengusaha nakal yang memanfaatkan situasi,†jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Rita Nenny kepada sukabumiupdate.com, Rabu (21/12).
Pengawasan akan dilakukan di enam lokasi pusat perdagangan, khususnya pasar modern seperti supermarket dan mal. Target adalah mencari makanan dan minuman kedarluarsa atau mengandung zat berbahaya serta produk produk illegal lainnya.
Menurut Rita, rasa aman adalah tanggung jawab pemerintah, sehingga harus melakukan pengawasan secara terus menerus, agar warga mendapatkan jaminan produk yang aman dan berkualitas.
“Ini salah satu gerakan hidup sehat, implementasi pemerintah bagaimana memprotek masyarakat dari makanan atau minuman yang membahayakan masyarakat. Masyarakat juga harus aktif melakukan seleksi di lapangan, kalau ada temuan, lapora saja,†pungkasnya.