SUKABUMIUPDATE.COM - Dua wisatawan asal Bojonggede, Kabupaten Bogor (sebelumnya disebut Depok-red), Jawa Barat, Minggu (11/12) siang, akibat terseret ombak besar di Pantai Karang Hawu, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Seorang wisatawan berhasil diselamatkan petugas Balawista, sementara seorang lainnya dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian tim search and rescue (SAR) gabungan.
Korban yang masih dinyatakan hilang, Aldofani (20) (sebelumnya disebut Aldo Pani-red), sementara korban selamat adalah Triyono (35). Keduanya warga Kampung Balong RT 04/11, Desa/Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, yang datang ke Palabuhanratu bersama sejumlah warga Bojonggede lainnya.
Berikut kronologis kejadian berdasarkan keterengan sejumlah saksi mata, yaitu Yogi:
Pukul 11.45 WIB
Korban bersama sejumlah rekan lainntya bermain air di bibir pantai Karanghawu dan pada saat itu hujan mulai turun di pesisir pantai teluk Palabuhanratu, termasuk di wilayah Cisolok.
Pukul 12.00 WIB
Kedua berdiri membelakangi pantai, bersama Triyono. Saat itu ada ombak besar datang, kemudian langsung menggulung keduanya.
Pukul 12.05 WIB
Korban sempat berteriak meminta tolong, sementara Triyono, rekannya, berusaha menyelamatkannya.
Pukul 12.15 WIB
Tubuh korban tenggelam diseret ombak dan menghilang. Saat itu seorang petugas Balawista langsung melakukan usaha menyelamatkan korban, namun hanya Triyono yang bisa diselamatkan.
Pukul 12.20 WIB
Korban Aldofani dinyatakan hilang, sementara Triyono dievakuasi dari bibir pantai oleh petugas dan rekan-rekan korban.
“Ciri-ciri korban menurut rekan-rekannya, memakai kaos oblong warna biru, celana pendek hitam, dan beramput pendek,†ungkap Ketua Forum Koordinasu SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi Okih Fajri kepada sukabumiupdate.com, Minggu.
Okih menambahkan, upaya pencarian langsung dilakukan dengan menelusuri titik lokasi korban terakhir terlihat sebelum menghilang. “Arus dan ombak sangat deras dan tinggi, kemungkinan tubuh korban sudah bergeser jauh. Besok pencarian akan dilanjutkan kembali,†pungkasnya.
