SUKABUMIUPDATE.COM – Sebuah jembatan di Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, ambruk. Akibatnya, sekitar 2.600 kepala keluarga (KK) terisolir.

Bencana ambruknya jembatan yang baru dibangun empat tahun lalu ini, ketika wilayah tersebut diguyur hujan deras, mengakibatkan Sungai Cimutun meluap karena tidak bisa menampung volume air.

“Jembatan ambruk itu hanya bisa dilewati sepeda motor. Padahal jembatan ini sangat vital untuk mobilitas ribuan warga. Saat ini, kegiatan ekonomi dan pendidikan menjadi terhambat,” kata Kepala Desa Sangrawayang Sulaeman.

Sulaeman berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi melalui dinas terkait segera turun tangan untuk membangun kembali jembatan rusak tersebut.