Terlindas Bus MGI, Bocah Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Tewas

Minggu 27 November 2016, 14:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Seorang bocah, M Nazhan Eris Ashari (8) warga Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi tewas di tempat setelah terlindas bus MGI jurusan Sukabumi-Palabuhanratu dengan nomor polisi F 7599 UB di Kampung Sirnagalih, RT 02/05, Desa Citarik,  Kecamatan Palabuhanratu.

Informasi dihimpun sukabumiupdate.com, kecelakaan yang terjadi pada Minggu (27/11) sore, pukul 14.30 WIB, saat sepeda motor Yamaha Mio F 3011 VH yang dikendarai ayah korban bernama Ade Suganda (31) bersama istri dan kedua anaknya, salah satunya adalah Nazhan dari arah Palabuhanratu menuju Sukabumi.

Namun, sewaktu melintasi di jalan turunan diduga sepeda motor tersebut berusaha mencoba mendahului mobil di depannya terpeleset dan terjatuh kemudian tergelincir, nahas bagi Nazhan posisi terjatuhnya ke kanan sedangkan ayah, ibu dan adiknya yang baru berusia satu tahun jatuh ke kiri.

Di waktu bersamaan, datang bus MGI dari arah Sukabumi, karena jarak yang begitu dekat, sopir bus yang diketahui bernama Irman (45) tidak bisa menghindar, hingga akhirnya tubuh bocah tersebut terlindas dan meninggal di tempat.

"Korban terlindas ban bus sebelah kanan dan langsung meninggal di tempat, jasad Nazhan pun langsung dibawa ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Palabuhanratu. Korban meninggal karena pecah pada bagian kepalanya," kata Kepala Unit (Kanit) Laka Lantas Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Ipda Hermansyah kepada sukabumiupdate.com Minggu.

Pihak kepolisian sudah melakukan oleh tempat kejadian musibah dan memeriksa pengemudi bus serta pengedara sepeda motor. Untuk ayah korban hanya alami luka lecet di pipi kiri, begitu pun istrinya yang diketahui bernama Wida Komala (28), serta adiknya Rafli (1), tidak mengalami cedera.

"Jasad korban sudah divisum dan dikembalikan ke keluarga untuk dimakamkan, saat ini kami masih menyelidiki kasus ini dan belum ada yang ditetapkan menjadi tersangka," tambah Hermansyah. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)