SUKABUMIUPDATE.COM - Indonesia harus terjamin pangannya secara baik, khususnya sebagai warga Jawa Barat yang merupakan bagian tak terpisahkan dari NKRI, wajib hukumnya merancang kedaulatan pangan. Hal itu dikatakan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, saat pembukaan Hari Ketahanan Pangan se-Dunia yang ke-36 tingkat Jabar yang diselenggarakan di Komplek Olah Raga (KOR) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (19/10).Â
Diakui Aher, jika sampai saat ini provinsi yang dipimpinnya masih belum berdaulat penuh dalam urusan pangan. Sebab banyak bahan pangan yang masih impor salah satunya bahan baku terigu.
"Kita harus merancang bersama makin hari, terigu semakin sedikit dan pada suatu saat kita punya tepung sebagai substitusi terigu. Pada akhirnya kita tidak makan terigu sama sekali, karena kita punya tepung sendiri. Apakah bisa kita lakukan, kami yakin bisa. Lihat contohnya masyarakat adat, leuit selalu penuh, mau tepung tinggal bikin sendiri," beber Aher.
Menurut Aher, tidak mungkin suatu negara atau bangsa akan kuat tanpa didukung oleh ketahanan pangan. Namun, itu pun jangan berhenti sampai di ketahanan pangan saja, tapi harus merancang kedaulatan pangan.Â
"Hari pangan hari ini, jangan hanya dijadikan sebagai acara seremonial saja tapi mari kita rancang bersama, Jawa Barat wajib hukumnya merancang kedaulatan pangan."
