Nobel Sastra 2016 Untuk Bob Dylan

Minggu 16 Oktober 2016, 08:56 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - The Royal Swedish Academy of Sciences memutuskan memberikan Hadiah Nobel Sastra 2016 kepada musisi Bob Dylan yang dinilai "menciptakan ekspresi puitis baru dalam tradisi lagu Amerika”.

Bob Dylan lahir pada 24 Mei 1941 di Duluth, Minnesota. Musisi yang tumbuh dalam keluarga kelas menengah Yahudi itu semasa remaja bermain dalam beragam band dan punya ketertarikan khusus pada musik folk Amerika dan blues, menurut catatan Biobibliografi di laman resmi Nobel.

Dylan, yang antara lain mengidolakan penyanyi folk Woody Guthrie, pindah ke New York tahun 1961 dan mulai tampil di klub-klub dan kafe di Greenwich Village. Setahun kemudian, ia bertemu produser rekaman John Hammond dan menandatangani kontrak album perdana Bob Dylan (1962).

Tahun-tahun selanjutnya dia merekam sejumlah album dan membawa pengaruh besar pada musik populer dengan album seperti "Bringing It All Back Home and Highway 61 Revisited" tahun 1965, "Blonde On Blonde" tahun 1966 dan "Blood On The Tracks" tahun 1975.

Produktivitasnya berlanjut hingga puluhan tahun kemudian, menghasilkan mahakarya seperti "Oh Mercy" (1989), "Time Out Of Mind" (1997) dan "Modern Times" (2006).  Dylan menggelar tur tahun 1965 dan mendapat banyak perhatian tahun 1966. Selama satu periode dia ditemani pembuat film D. A. Pennebaker, yang mendokumentasikan hidupnya di panggung yang kemudian menjadi film "Dont Look Back" (1967).

Dylan telah merekam banyak album dengan tema seputar kondisi sosial, agama, politik dan cinta. Liriknya masih terus diterbitkan dalam edisi-edisi baru berjudul "Lyrics". Sebagai seorang artis, kemultitalentaannya menonjol. Dia aktif sebagai pelukis, aktor dan penulis naskah.

Selain menghasilkan banyak album, Dylan menerbitkan karya eksperimental seperti "Tarantula" (1971) dan koleksi "Writings and Drawings" (1973). Dia menulis otobiografi Chronicles (2004), yang menggambarkan memori dari tahun-tahun awal di New York dan memberikan kilasan hidupnya di tengah budaya populer.

Sejak akhir 1980an, Bob Dylan terus melakukan tur, yang kemudian disebut "Never-Ending Tour" (Tur Tanpa Akhir). Dylan mendapat status ikon. Pengaruhnya pada musik kontemporer mendalam, dan dia adalah objek dari aliran literatur sekunder.

Sebanyak 109 hadiah Nobel Sastra telah diberikan kepada 113 individu selama periode 1901 sampai 2016, termasuk di antaranya kepada penyair Rabindranath Tagore dari India dan Gabriel García Márquez, penulis novel terkenal "One Hundred Years of Solitude", yang sudah diterjemahkan ke banyak bahasa, terjual jutaan kopi dan masih terus dicetak ulang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)