SUKABUMIUPDATE.COM - Petugas volunteer Pantera memberikan pelatihan tentang pendakian untuk menekan kecelakaan atau musibah saat pendakian terutama bagi pemula.
Pelatihan kepada puluhan pendaki pemula tersebut digelar di pintu masuk pendakian Gunung Gede Pangrango, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi ini, juga dibimbing oleh petugas dari Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) Resort Selabintana, Minggu (16/10).
Kegiatan ini dirasa perlu dilakukan, mengingat cuaca ekstrem yang kerap melanda wilayah Sukabumi, khususnya jalur pendakian yang rawan menyebabkan kecelakaan bagi para pendaki, terutama pemula.
"Keselamatan dalam mendaki lebih penting, selain itu hal ini dilakukan untuk menjaga ekosistem dalam hutan tropis," kata salah seorang petugas volunteer Pantera Engyanto kepada sukabumiupdate.com, Minggu.
Selain itu, petugas juga memeriksa barang bawaan pendaki serta memberikan informasi tetang jalur yang akan dilalui, mulai dari persiapan dan aturan-aturan yang berlaku selama berada di dalam kawasan pendakian, hingga teknis pendakian.
Pelatihan ini dilakukan semata-mata untuk menekan angka kecelakaan yang bisa saja menimpa para pendaki, apalagi saat ini kondisi cuaca cukup buruk.
"Pelatihan seperti ini sudah menjadi kegiatan rutin dan sudah semestinya dilakukan. Setiap pendaki yang mau datang ke dalam sebuah kawasan yang kita kelola dan awasi ini, harus selalu dilakukan," tambahnya.
Ada tiga pintu masuk menuju puncak Gunung Gede dan Pangrango, yakni jalur pendakian Cibodas, Cianjur, Gunung Putri, Bogor, dan Selabintana di SukabumiÂ
Sementara salah seorang pendaki pemula asal Bogor Selvi Mona Alfa mengatakan persiapan untuk mendaki memang sudah dilakukan lama, apalagi sebelum mendaki ia dan rekannya diberi pelatihan dan bimbingan terlebih dahulu, karena sekarang cuaca sedang buruk.
"Persiapannya cukup lama, terutama untuk fisik. Untuk logistik yang kami bawa disesuaikan lamanya pendakian dan berkemah," katanya.