SUKABUMIUPDATE.COM - Kabupaten Sukabumi yang menjadi salah satu tuan rumah penyelenggaraan PON XIX di Jawa Barat seharusnya bisa memanfaatkan momentum untuk meningkatkan potensi olahraga dan pariwisata. Fraksi Partai Keadilan Sejahtara (FPKS) DPRD Kabupaten Sukabumi, menilai optimalisasi perencanaan kedua bidang ini pasca penyelenggaraan PON XIX harus dilakukan dengan matang, terukur hingga bisa memberikan hasil yang positif bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi.
“Penyelenggaraan tinju di Palabuhanratu hendaknya dijadikan momentum strategis untuk menumbuhkan aura semangat berprestasi diberbagai cabang olah raga di Kabupaten Sukabumi. Perlu kampanye secara masif meningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya olahraga prestasi,†ungkap anggota FPKS, Ayi Abdullah kepada sukabumiupdate.com, Selasa (27/9).
Menurut anggota Komisi 4 DPRD Kabupaten Sukabumi ini, PON XIX ini harusnya menjadi percontohan bagi stakeholder olahraga lokal bagaimana menyelenggarakan kompetisi yang profesional. Selain itu event empat tahunnya ini juga harus menjadi pendorong untuk mengokohkan sistem keolahragaan Kabupaten Sukabumi sebagai bagian dari sistem keolahragaan Nasional.
“Penyelenggaraan PON XIX ini harusnya tidak dipandang event olahraga ansich. Mestinya agenda nasional ini juga dilihat dari multi perspektif. Tuan rumah PON harus dipandang sebagai media strategis bagi pemda untuk optimalisasi promosi pariwisata daerah menuju industri pariwisata yang unggul dan kompetitif,†lanjut Ayi.
Komisi 4 DPRD Kabupaten Sukabumi yang memang membidangi masalah pariwisata dan olahraga, lanjut Ayi juga ikut berusaha melakukan promosi sejumlah objek Wisata popular di Sukabumi seperti Geopark Nasional Ciletuh Pelabuhan Ratu. “Momen PON ini seharus di eksplore untuk kepentingan promosi destinasi wisata baik kepada pendatang (peserta PON-red) maupun melalui Coverage Media yang kebetulan sedang meliput ajang ini,†tambahnya.
Hal terpenting lain dari penyelenggaraan event PON XIX di Sukabumi khususnya Palabuhanratu adalah Kesan. Menurut Ayi, pasca PON, diharapkan meninggalkan kesan positif halayak terhadap Sukabumi tentang mutu layanan (service insurance). Kearifan budaya, kenyamanan, aksesstabilitas, penataan ruang, inprastruktur, peluang dan kesempatan berinvestasi, dan hal positif lainnya harus menjadi informasi tentang Sukabumi dibenak para tamu PON XIX