Pemkot Boras Swedia Bantu Kelola Sampah Sukabumi

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Pemerintah Kota Boras Swedia memberikan program hibah mesin pengolah sampah tepat guna kepada Pemerintah Kabupaten dan Kota Sukabumi yang bertujuan untuk peningkatan sumber daya manusia melalui pelatihan bagi para teknisi mesin ini.

Teknologi pengolah sampah itu sendiri di Swedia tepatnya di Kota Boras, telah berhasil mengubah masalah sampah menjadi produk daur ulang dan energi terbarukan yang telah dinikmati warganya untuk bahan energi seperti gas yang dihasilkan dari biogas sampah.

Bahkan yang menakjubkan, bioenergi gas dari bahan sampah tersebut diberikan secara secara gratis kepada masyarakat Kota Boras. 

“Program kerjasama ini sangat strategis untuk Kabupaten Sukabumi, selain bantuan teknologi dan fasilitas pengolahan sampah, pelaku pengelola sampahpun mendapat pelatihan pemanfaatan teknologi ini yang konsultannya langsung dari Pemkot Boras,” kata Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Kamis. 

Marwan mengakui permasalahan sampah di Kabupaten Sukabumi sudah dalam kondisi mengkhawatirkan karena setiap harinya produksi sampah 150 ton. Bahkan dari jumlah tersebut tidak terangkut hingga ke tempat pembuangan akhir (TPA). 

Akibatnya menjadi masalah di lingkungan warga, dan parahnya jumlah sampah yang tidak terangkut hingga TPA diyakini akan terus bertambah seiring pertumbuhan jumlah penduduk.

"Sudah banyak program pemerintah dan upaya elemen masyarakat untuk penanggulangan sampah di Kabupaten Sukabumi namun belum efektif dan optimal," tambah Marwan. 

Sementara perwakilan Pemkot Boras, Jessica mengatakan pemerintahannya tertarik menjalin kerjasama dengan 16 kota/kabupaten di Indonesia diantaranya dengan Pemerintah Kota dan Kabupaten Sukabumi.

"Kota Palu merupakan salah satu contoh daerah yang telah berhasil menerapkan pengelolaan sampah melalui kerjasama dengan Pemerintah Boras dan pemberdayaan kepada masyarakat yang selama ini terlibat dalam pengelolaan sampah seperti pemulung sampai pengelola TPA," katanya.

Meskipun kerjasama ini masih dalam tahap pembahasan memorandum of understanding (MoU), namun Pemkot Boras bersama pihak terkait akan mengunjungi calon lokasi pengolahan sampah ke TPA Cikundul Kota Sukabumi dan TPA Cimenteng Kabupaten Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)
Life19 Januari 2025, 08:00 WIB

7 Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya

Berikut Sederet Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya.
Ilustrasi. Cara Menghadapi Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus. (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina