SUKABUMIUPDATE.COM - Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Sukabumi dua hari terakhir, Rabu (7/9) dan Kamis (8/9), menimbulkan bencana yang menyebabkan kerusakan beberapa bangunan di empat kecamatan. Salah satunya terjadi di Desa Cianaga, Kecamatan Kabandungan, dimana hujan deras membuat bangunan Madrasah Tsanawiyah (MTS) Haliman ambruk.
Walaupun tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, karena terjadi tengah malam, namun berdampak luas pada pelaksaan belajar mengajar para pelajarnya.
Selain sekolah, hujan deras juga menimbulkan longsor di sejumlah titik di Desa Cianaga, juga membuat tempat tinggal warga ikut rusak.Â
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan kerusakan akibat hujan deras tersebut selain di Kecamatan Kabandungan, juga terjadi di Kecamatan Cicurug, Sukabumi dan Cisolok.
"Kebanyakan menimbulkan longsor di jalan, pemukiman, lahan pertanian dan lainnya," ungkap Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi, Agung Citra kepada sukabumiupdate.com, Kamis, (8/9).
Agung menambahkan total kerusakan dampak dari cuaca eksrim dengan curah hujan tinggi ini masih didata secara detil oleh BPBD. Untuk di Kecamatan Sukabumi, khususnya di Desa Warnasari dan Sukajaya juga terjadi longsor yang merusak dan mengancam pemukiman warga.
"Alhamdulilah tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian materi, kita masih menunggu dari kecamatan yang terdampak bencana," lanjut Agung.
BPBD menghimbau warga yang tinggal di kawasan rawan bencana untuk tetap waspada karena potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan terjadi.
