SUKABUMIUPDATE.COMÂ - Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan mengedarkan surat edaran kewaspadaan menghadapi bencana puting beliung karena intensitas bencana tersebut meninggi saat cuaca extrem seperti ini.
Belum lama ini juga, sebanyak 103 rumah di dua desa yakni Desa Kalapanunggal dan Walangsari dengan rincian di Desa Kalapanunggal sebanyak 55 rumah rusak ringan dan satu unit rusak sedang. Sementara di Desa Walangsari jumlah rumah rusak mencapai 47 unit yang didominasi rusak ringan.
"Dalam waktu dekat kami akan sampaikan surat edaran kewaspadaan puting beliung dan banjir ke setiap kecamatan," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Irwan Fajar, Senin.
Menurutnya, BPBD meminta warga selalu waspada akan terjadinya bencana baik puting beliung maupun banjir bandang yang bisa terjadi kapan saja. Pasalnya, saat ini intensitas hujan di Sukabumi mulai tinggi yang seharusnya pada bulan ini sudah masuk musim kemarau.
Kondisi cuaca yang kemarau basah ini rawan terjadi bencana puting beliung. Bahkan, dari pemetaan yang dilakukan BPBD hampir seluruh kecamatan rawan didera bencana serupa.
Namun di sisi lain, warga yang rumahnya rusak akibat puting beliung di Kecamatan Kalapanunggal sudah mendapatkan bantuan darurat yang minimalnya bisa meringankan penderitaan korban.
"Mayoritas rumah yang rusak tersebut pada bagian atapnya." tambahnya.
Irwan mengatakan akan segera mengirimkan surat edaran ke 47 kecamatan mengenai kewaspadaan menghadapi bencana angin puting beliung dan banjir bandang. Upaya ini dilakukan agar masyarakat waspada dan tanggap ketika terjadi bencana.