Panitia Ciletuh Geopark Festival 2016 Sayangkan Protes Para Kades

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Panitia Ciletuh Geopark Festival (CGF) 2016, menyayangkan sikap berlebihan sejumlah kepala desa yang memprotes pelaksanaan acara tersebut hanya karena produk desa yang dipamerkan tidak laku. “Seharusnya tidak usah bawa-bawa medialah,hal seperti ini bisa kita diskusikan,” jelas Sekretaris Pelaksana Panitia CGF 2016, Romlah kepada sukabumiupdate.com, via telepon, Senin (29/8).

Romlah menjelaskan bahwa tidak lakunya produk produk lokal yang dipamerkan sejumlah desa di wilayah Geopark Ciletuh dalam acara tersebut, lebih dikarenakan faktor alam dan masalah teknis. Hari pertama festival memang terlalu banyak acara sehingga perhatian pejabat dan pengunjung tidak fokus ke garai pameran protensi lokal.

“Malam harinya hujan badai, sehingga tidak bisa dimanfaatkan para pengunjung untuk melihat-lihat stand. Hari kedua sejumlah gerai pameran sudah bubar, mungkin karena malamnya hujan, jadi saat pengunjung mulai berdatangan pada hari kedua, berbalik pengunjung yang kecewa karena arena pameran potensi lokalnya sudah banyak yang tutup,” jelas Romlah yang juga bergabung dalam Tim Operasional Pengembangan Ciletuh.

Kepala Seksi Produk Wisata pada Dinas Pariwisata Jawa Barat ini menegaskan bahwa dari awal tidak ada komitmen untuk membiayai atau mengganti uang operasional desa-desa yang ikut berpartisipasi. “Panitia hanya memfasilitasi dan berharap potensi-potensi desa ini bisa diperkenalkan pada Indonesia dan dunia melalui pengunjung CGF 2016,” lanjut Romlah.

Seperti diberitakan sukabumiupdate.com sebelumnya, sejumlah kepala desa di kawasan Geopark Ciletuh mengaku kecewa dengan gelaran CGF 2016. Kepala Desa Tamanjaya dan Ciemas menegaskan, konsep festival tidak memberikan banyak ruang bagi potensi desa yang ikut dalam pameran untuk diakses oleh para pengunjung.

Sejumlah kades ini bahkan berniat menumpahkan kekecewaannya dengan berkirim surat ke pemerintah provinsi dalam hal ini gubernur Jawa Barat.

“Kami tidak akan menuntut biaya persiapan dan operasional pameran yang kami keluarkan diganti. Tapi kami merasa gelaran yang memakan banyak dana ini, tidak cukup baik sebagai fasilitator promosi produk-produk lokal dari sejumlah desa di kawasan Geopark Ciletuh,” jelas Kepala Desa Ciemas Abdul Hamid, Senin (29/8).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)