SUKABUMIUPDATE.COMÂ -Â Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar mengatakan, kawasan Geopark Ciletuh yang meliputi delapan kecamatan di Kabupaten Sukabumi, hingga saat ini belum memenuhi syarat yang ditentukan oleh United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) untuk menjadi Global Geopark.
"Kami terus berupaya melengkapi berbagai kekurangan persyaratan sesuai permintaan UNESCO yang salah satunya pembenahan infrastruktur jalan," katanya kepada sukabumiupdate.com saat pembukaan Ciletuh Geopark Festival (CGF) 2016, Minggu (28/8).
Menurutnya, Pemerintah Provinsi Jabar terus meningkatkan akses jalan yang menjadi faktor utama penunjang pariwisata. Selain itu, kelengkapan lainnya yaitu jumlah kawasan pun diperluas yang semula kawasan Geopark Ciletuh hanya dua kecamatan yakni Ciracap dan Ciemas. Sekarang menjadi delapan kecamatan dengan 74 desa.Â
Deddy berharap Geopark Ciletuh bisa segera ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark (UGG). Sehingga, nantinya menjadi destinasi wisata internasional yang tidak hanya dikenal masyarakat Indonesia, tapi juga dunia.Â
"Tahun depan kegiatan serupa rencananya digelar di sekitar Palabuhanratu atau di Cisolok," tambah sang Naga Bonar.