SUKABUMIUPDATE.COM - Terkait banyaknya kendaraan dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukabumi yang nunggak bayar pajak, Sekertaris Daerah (Sekda) Iyos Somantri langsung menindak lanjutinya.Â
"Apa benar kendaraan dinas yang nunggak pajak sebanyak itu, jika memang benar saya akan tegur dan ingatkan kepada masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) yang pegang dan urus kendaraan tersebut," katanya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (9/8).
Menurutnya, pembayaran pajak kendaraan dinas tersebut memang kewajiban yang harus dipenuhi masing-masing pemilik kendaraan. Jika pihaknya kehilangan data untuk persoalan tersebut, sebab memang sudah menjadi tanggung jawab disetiap OPD.Â
"Ini harus dituntaskan, kita tidak mau menjadi contoh yang tidak baik bagi masyarakat. Kami akan periksa datanya, mana saja yang masih nunggak," tambah Iyos.
Sementara, Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono mengatakan setiap kepala OPD dan pengguna kendaraan dinas tersebut harus diingatkan. Selain itu, pihaknya juga telah meminta data jumlah kendaaraan dinas yang disinyalir masih menunggak, kepada Kantor Cabang Pembantu (KCP) Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Jawa Barat Wilayah Kabupaten II Palabuhanratu.
"Kita segera benahi terkait informasi banyaknya kendaraan dinas yang menunggak bayar pajak," kata Adjo Sardjono.Â