SUKABUMIUPDATE.com - Iceberg bongkahan besar es yang pecah dari gletser dan gletser sendiri merupakan sebuah bongkahan es dengan ukuran sangat besar yang terbentuk di atas daratan melalui proses pengkristalan salju atau endapan salju dalam kurun waktu yang lama.
Mengutip dari Tempo.co, menurut laman Wonderopolis, besar bongkahan es yang didefinisikan sebagai iceberg panjang totalnya bisa mencapai 15 meter, bahkan ada yang berukuran lebih besar dari itu.
Beberapa iceberg yang ditemukan ukurannya bahkan sebesar gedung, pesawat terbang, dan kapal induk. Iceberg terbesar yang pernah ditemukan memiliki diameter sekitar 170 meter.
Baca Juga :
Jenis-jenis iceberg
Volume dari iceberg 90 persen berada di bawah permukaan laut. Itu yang memunculkan ungkapan, puncak gunung es hanya sebagian kecil dari sesuatu yang diketahui.
Ungkapan itu sesuai fakta, semakin tinggi iceberg muncul di permukaan air maka makin dalam pula ujungnya di dalam perairan.
Beberapa iceberg, memiliki ujung bagian bawah air dengan ukuran tiga hingga sembilan kali lipat daripada ujung yang muncul di permukaan air.
Berikut jenis-jenis iceberg yang diketahui
1. Iceberg Growler
Ada banyak jenis ukuran iceberg sebagai contoh yang terkecil merupakan growler. Asal-usul dari nama growler, karena ketika iceberg meleleh, kemudian mengecil akan mengeluarkan suara, Sumber suara karena udara yang terperangkap dalam es keluar saat meleleh. Growler iceberg yang mengapung di permukaan air ukurannya kurang dari 2 meter.
2. Iceberg Berg bits
Mengutip Oceanwide Expeditions, Bergy bits pecahan es biasanya berukuran antara luas 300 meter persegi.
3. Iceberg Brash ice
Mengutip National Geographic, brash ice terjadi ketika iceberg yang mengapung telah pecah menjadi bongkahan es terapung yang lebih kecil. Tak ada ukuran yang pasti dari brash ice, tapi biasanya ukurannya kurang dari 3 meter dengan diameter 2 meter.
Bentuk iceberg
Iceberg tak hanya digolongkan berdasarkan ukuran saja, tapi juga berdasarkan bentuknya. Dasarnya bentuk iceberg hanya digolongkan menjadi dua bentuk, yaitu tabular iceberg dan non tabular iceberg.
Merujuk American Meteorological Society, iceberg yang memiliki sisi hampir berbentuk vertikal dan puncak yang datar. Di Antartika, tabular iceberg berkemungkinan lebar puluhan meter dan sekitar 30 meter tingginya berada di atas perairan.
Sedangkan non tabular tak ada bentuk pasti. Non tabular iceberg hanya sebagai kategori yang tidak berbentuk tabular. Berikut bentuk-bentuk dari iceberg.
- Dome Iceberg bentuk puncak yang membulat
- Pinnacle Iceberg Iceberg yang runcing bagian puncaknya
- Wedge Iceberg satu sisi datar dan bagian lainnya curam
- Dry Dock Iceberg merupakan iceberg yang telah terkikis membentuk cekungan
- Blocky Iceberg adalah iceberg bagian atas yang datar dan memiliki sisi vertikal yang curam
SUMBER: TEMPO.CO